Habib Husein Baagil: Shalat Jadi Haram Jika Ada Orang Konghucu atau Nasrani yang Tenggelam

- 1 Maret 2022, 19:26 WIB
/

MEDIA PEMALANG - Ada satu hadis yang sering di-anaktiri-kan menurut Habib Husein Baagil. Bahwa yang paling utama dalam Islam adalah keamanan (nyawa), lalu kesehatan dan kesejahteraan, barulah ibadah.

Hal itu beliau sampaikan dalam podcast Deddy Corbuzier yang berjudul “Kita Ini Perang Saudara Bos” yang ditayangkan lewat channel Youtube pada Selasa, 1 Maret 2022.

Namun dalam fikih, sebenarnya ini menjadi hukum yang umum dianut. Bahwa semua ibadah mahdhah (kepada Allah), akan mendapatkan rukhshah (keringanan) jika dihadapkan pada dua hal ini, yakni keamanan dan kesehatan.

Baca Juga: Habib Husein Baagil: Runtuhnya Pemerintahan, Runtuhnya Majlis Taklim dan Pondok Pesantren

Dalam Surah An-Nisa misalnya, orang boleh shalat sambil berlari atau sambil menghunus pedang untuk mempertahankan nyawanya dalam perang.

Atau paling sederhananya, orang yang sakit diberikan keringanan untuk melaksanakan shalat sambil duduk atau berbaring, sesuai dengan kemampuannya.

Prioritas ini juga berlaku bukan hanya kepada diri sendiri, tetapi juga orang lain. Misal ada orang yang tenggelam, siapa pun dia, haruslah terlebih dahulu kita menolongnya lalu kembali shalat.

“Shalat itu adalah ibadah yang paling tidak bisa ditinggalkan, dan paling mulia. Ketika kita shalat, ada saudara kita Konghucu, ada saudara kita Nasrani yang lagi tenggelam, shalat kita haram, bos. Kenapa, kita membiarkan orang lain tenggelam, walaupun itu bukan seagama dengan kita.”

shBaca Juga: Sedang Belajar Cara Shalat? Utamakan Hafal 5 Bacaan Berikut, yang Lainnya Sunnah

Halaman:

Editor: Gani P.


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x