Network
MEDIA PEMALANG- Semua ulama menyepakati tentang bolehnya melaksanakan dua puasa sunnah dalam satu hari yang sama. Seperti menggabung puasa Syawal dengan puasa Senin Kamis atau Ayyamul Bidh. Berikut adalah niat puasa Syawal sekaligus puasa Senin Kamis lengkap dengan teks Arab, Latin dan artinya.
Dalam Asrarus Shaum, Imam Al-Ghazali menyebutkan bahwa puasa sunnah 6 hari di bulan Syawal termasuk dari puasa sunnah tahunan. Seperti puasa Rajab, Asyura, maupun puasa-puasa yang hanya datang sekali setahun.
Ada pula puasa sunnah bulanan yang dikerjakan setiap bulan. Seperti puasa di awal bulan, pertengahan dan akhir bulan. Sementara puasa minggun termasuk di dalamnya adalah puasa Senin-Kamis serta puasa Daud.
Karena perbedaan kategori ini, sangat mungkin terjadi dua puasa sunnah bertepatan dalam satu hari yang sama. Semisal puasa Asyura yang bertepatan dengan hari Senin yang memiliki kesunnahan puasa tersendiri.
Baca Juga: Bolehkah Puasa Syawal hanya 3 Hari atau 1 Hari Kurang dari 6 Hari? Begini Kata Para Ulama
Hukum Menggabung Puasa Syawal dengan Puasa Senin Kamis
Dalam kitab I’anatut Thalibin (Juz 2, halaman 271), Sayyid Abu Bakar Syatha Al-Dimyathi mengibaratkan kebolehan menggabung puasa Syawal dengan puasa Senin Kamis seperti orang yang bersedekah kepada keluarga sendiri.
Selain mendapatkan pahala sedekah, berderma kepada keluarga sendiri juga mendapatkan keutamaan menyambung tali silaturahim.
