Network
MEDIA PEMALANG - Film Top Gun Maverick (2022) telah rilis kemarin, Selasa (24/05/2022) di seluruh bioskop Indonesia.
Film Top Gun yang bergenre drama dan aksi ini dibintangi oleh Tom Cruise, Milles Teller, Jennifer Connelly, Jon Hamm, Glen Powell, Lewis Pullman, dan Charles Parnell. Sementara itu, Joseph Kosinski adalah sosok sutradaranya.
Tidak ada bintang aktor yang telah bekerja lebih keras atau mendorong dirinya lebih jauh dari Tom Cruise akhir-akhir ini.
Cruise menjadi seorang pilot sebagaimana dilakukan di Top Gun Maverick.
Baca Juga: Sinopsis Film Sayap-Sayap Patah (2022): Gambarkan Kerusuhan Mako Brimob di Tahun 2018 Silam
Tom Cruise diceritakan sebagai sosok berusia awal 20-an ketika ia pertama kali memerankan Pete "Maverick" Mitchell, pilot Angkatan Udara muda yang sombong dengan kacamata penerbang. Dalam sekuelnya, dia tetap arogan dan membangkang seperti biasanya.
Di film Top Gun ini, Cruise sebagai pilot uji Angkatan Udara di usia akhir 50-an. Maverick masih tahu bagaimana memberi tanda pada atasannya, seperti yang dilihat dalam opening adegan yang menarik, di mana mendorong pesawat baru melampaui batasnya.
Kini dia diperintahkan kembali ke Top Gun, sekolah pelatihan pilot elit yang bertujuan melatih para pilot muda dalam misi pemusnahan fasilitas nuklir sebuah negara.
Salah satu peserta pelatihannya adalah seorang pilot muda dan pemarah bernama Rooster yang diperankan oleh Miles Teller. Rooster merupakan putra dari wingman kesayangan Maverick, Nick "Goose" yang meninggal secara tragis ketika terbang bersama Maverick di Top Gun.
Rasa bersalah Maverick yang tersisa atas kematian Goose memengaruhi kondisi hubungannya dengan Rooster. Hal ini dihadapkan dengan keinginannya untuk melindungi Rooster juga dari bahaya yang menimbulkan ketegangan tentang dilematisnya Maverick akan memilih pemuda itu untuk tugas tersebut.
Penonton akan merasa seperti benar-benar berada di kokpit dengan pilot-pilot ini. Hal itu karena para aktor melewati pelatihan penerbangan yang intens dan menerbangkan pesawat yang sesungguhnya selama pengambilan gambar. Penonton akan mulai memahami mengapa Tom Cruise menjadi kekuatan di balik Top Gun: Maverick.
Maverick memberikan sebuah kisah di mana pilot yang lebih tua dan lebih muda saling berinteraksi, dan F-18 yang canggih bertarung dengan tua yang berkarat F-14.
Dia mencoba menunjukkan bahwa ada ruang untuk yang lama dan yang baru untuk hidup berdampingan. Dia juga menampilkan daya tarik film yang bertahan lama dan kekuatannya untuk membawa penonton dengan aksi yang mencekam dan emosi yang besar saling beradu.
Baca Juga: Film Srimulat: Hil yang Mustahal (2022): Sinopsis, Daftar Pemeran, dan Jadwal Tayang
Hal yang membawa penonton ke adegan paling kuat, di mana Val Kilmer secara singkat mengulangi perannya sebagai Iceman, mantan musuh bebuyutan Maverick yang berubah menjadi teman.
Kilmer merupakan mantan bintang yang karirnya tidak pernah menemukan alurnya dan telah dilanda masalah kesehatan dalam beberapa tahun terakhir termasuk kehilangan suaranya karena kanker tenggorokan. Kehadirannya yang penuh perasaan telah memberi kesan melodrama terbang tinggi sebagai landasan yang dibutuhkannya.
Meski Top Gun Maverick ini berusaha membangun ceritanya dengan relasi Maverick - Rooster sebagai fondasinya tetapi tetap saja Tom Cruise mendapat peran yang kelewat menonjol.
Dengan demikian, karakter baru seperti Rooster, Phoenix (Monica Barbaro), Bob (Lewis Pullman), Payback (Hay Ellis), dan Hangman (Glen Powell) tidak memiliki kesempatan untuk bersinar atau bahkan mengimbangi Maverick.
Terlepas dari itu, Top Gun: Maverick adalah film yang jadi rekomendasi wajin ditonton di pertengahan tahun 2022 ini.
Top Gun: Maverick sudah tayang di bioskop seluruh Indonesia. Yuk, pesan tiket dan tonton ketegangan Tom Cruise menjadi pilot pesawat tempur.***
