Apakah Boleh Sholat Dhuha setelah Shalat Ied Hari Raya Idul Adha dan Idul Fitri? Ini Jawaban Mazhab Syafii

- 9 Juli 2022, 21:41 WIB
Inilah pendapat Mazhab Syafii tentang apakah boleh sholat Dhuha setelah Shalat Ied hari raya Idul Adha dan Idul Fitri di lapangan dan masjid
Inilah pendapat Mazhab Syafii tentang apakah boleh sholat Dhuha setelah Shalat Ied hari raya Idul Adha dan Idul Fitri di lapangan dan masjid /

MEDIA PEMALANG- Terdapat sebuah hadits yang menunjukkan bahwa Nabi Muhammad tidak pernah melakukan shalat sunnah sebelum shalat Idul Adha maupun Idul Fitri. Apakah itu termasuk semua shalat sunnah, lantas apakah boleh Sholat Dhuha setelah Shalat Ied?

Pendapat ini bersumber dari hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Abbas bahwa Nabi Muhammad tidak pernah melaksanakan shalat sunnah sebelum shalat Ied maupun sesudahnya:

أنه عليه الصلاة والسلام لم يصلِّ قبل العيد ولا بعده

“Sesungguhnya beliau Shallallahu ‘alaihi wasallam tidak melakukan shalat sunnah sebelum Shalat Ied maupun setelahnya.”

Baca Juga: Bolehkah Sholat Sunnah sebelum Sholat Idul Adha yang Dikerjakan di Lapangan, Masjid atau di Rumah?

Dalam memaknai hadits ini, Mazhab Syafi’i berpendapat bahwa itu hanyalah fa’al (perbuatan) Rasulullah, tetapi sesungguhnya Rasulullah tidak pernah secara terang-terangan melarangnya.

Dan juga, Rasulullah selalu menjadi imam dalam pelaksanaan shalat Idul Fitri maupun Idul Adha.

Sehingga ditakutkan jika beliau melakukan shalat sunnah sebelum shalat Idul Adha, para sahabat mengira terdapat shalat khusus yang menyertai sebelum dan setelah shalat Ied.

Al-Iraqi dalam Syarah Shahih Muslim menjelaskan mengapa Rasulullah tidak melaksanakan shalat sunnah sebelum shalat Idul Adha.

Baca Juga: Adakah Sholat Sunnah sebelum Shalat Idul Adha yang Dilaksanakan di Lapangan atau Masjid?

Beliau berkata, Rasulullah selalu mengakhirkan waktu berangkat shalat Idul Adha dan segera pulang setelah Khutbah.

Namun Mazhab Syafi’i membolehkan shalat ini hanya kepada makmum, dengan catatan bukan berada pada waktu yang diharamkan melaksanakan shalat.

Bagi imam tidak diperbolehkan melaksanakan shalat sunnah sebelum shalat Idul Adha karena ditakutkan jamaah salah sangka menganggapnya shalat Idul Adha.

Baca Juga: Bolehkah Shalat Dhuha sebelum Sholat Ied Hari Raya Idul Adha dan Idul Fitri di Lapangan atau Masjid? 

Apakah Boleh Sholat Dhuha setelah Shalat Ied Hari Raya Idul Adha?

Lalu bagaimana dengan Shalat Dhuha yang dilakukan oleh imam maupun makmum, apakah boleh sholat Dhuha setelah shalat Ied?

Jika mengikuti pendapat dari mazhab Syafi'i di atas, maka terdapat beberapa ketentuan tentang apakah boleh sholat Dhuha setelah shalat Ied bagi imam dan makmum:

1. Makmum boleh melakukan shalat Dhuha setelah shalat Ied baik di rumah maupun di tempat shalat Ied seperti masjid atau lapangan.

Baca Juga: Bolehkah Berhubungan Badan sebelum Shalat Idul Adha, Adakah Dalil dalam Hukum Islam yang Melarang?

2. Imam boleh melakukan shalat Dhuha setelah shalat Ied jika dilakukan di rumah. Namun tidak boleh melakukannya di tempat shalat Ied baik di masjid maupun di lapangan.

Meski begitu, perlu melihat apakah waktu mengerjakan shalat Dhuha setelah shalat Ied adalah waktu yang diharamkan melaksanakan shalat atau bukan.

Sebagaimana dalam sabda Rasulullah, dilarang untuk melaksanakan shalat sunnah pada 5 waktu, salah satunya pada saat matahari tepat berada di atas ubun-ubun.

Baca Juga: Bolehkah Berhubungan Suami Istri di Malam Takbir Idul Adha dan Idul Fitri, Adakah Larangan dan Pantangannya?

Waktu ini kira-kira antara pukul 11.00 sampai 11.30. Sehingga, jika melaksanakan shalat Dhuha setelah shalat Ied pada waktu tersebut, maka shalat Dhuha diharamkan.***

 

Editor: Muhammad Aswar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah