Bacaan Liturgi Katolik Hari Senin 25 Juli 2022, Lengkap dengan Renungan Harian Pesta St. Yakobus Rasul

- 24 Juli 2022, 20:12 WIB
Berikut ini adalah bacaan Liturgi Katolik untuk hari Sabtu tanggal 11 Juni 2022. Lengkap dengan Mazmur dan Renungan Harian.
Berikut ini adalah bacaan Liturgi Katolik untuk hari Sabtu tanggal 11 Juni 2022. Lengkap dengan Mazmur dan Renungan Harian. /

Tetapi Yesus menjawab, “Kamu tidak tahu apa yang kamu minta! Dapatkah kamu meminum cawan yang harus Kuminum?” Kata mereka kepada-Nya, “Kami dapat.” Yesus berkata kepada mereka, “Cawan-Ku memang akan kamu minum, tetapi hal duduk di sebelah kanan-Ku atau di sebelah kiri-Ku, Aku tidak berhak memberikannya.

Itu akan diberikan kepada orang-orang bagi siapa Bapa-Ku telah menyediakannya.” Mendengar itu, marahlah kesepuluh murid yang lain kepada dua bersaudara itu. Tetapi Yesus memanggil mereka lalu berkata, “Kamu tahu, bahwa pemerintah bangsa-bangsa memerintah rakyatnya dengan tangan besi, dan pembesar-pembesar menjalankan kuasanya dengan keras atas mereka.

Tidaklah demikian di antara kamu! Barangsiapa ingin menjadi besar di antara kamu, hendaklah ia menjadi pelayanmu, dan barangsiapa ingin menjadi terkemuka di antara kamu, hendaklah ia menjadi hambamu; sama seperti Anak Manusia: Ia datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani, dan untuk memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang.”

Demikianlah Sabda Tuhan

  1. Terpujilah Kristus.

RENUNGAN HARIAN KATOLIK SENIN 25 JULI 2022

Sahabat terkasih

Hari ini kita mendengar, ada seorang ibu yang memperjuangkan ‘nasib’ anak-anaknya dengan cara memohon ‘tempat khusus’ di kerajaan Yesus. Ibu ini mengira bahwa Yesus adalah sumber kekuasaan, berada di kerajaan-Nya, dekat dengan Yesus berarti dekat dengan kekuasaan dan itu berarti.

Mendengar permohonan tersebut, Yesus mengingatkan bahwa kerajaan-Nya bukan seperti kerajaan dunia yang penuh kuasa duniawi. Kalau ingin mendapat tempat di kerajaan-Nya, duduk dekat dengan Yesus, berarti harus terlebih dahulu meminum cawan yang sama dengan Yesus. 

Artinya kalau ingin meraih kebangkitan bersama Yesus, seorang murid harus meneladani hidup-Nya: melayani orang lain, mengulurkan tangan pertolongan, mengasihi sesama, mengampuni saudara, ikut menderita sengsara, memanggul salib, menjadi pewarta-pewarta dan saksi kebaikan dan kasih Allah Bapa. 

Memberikan diri kita bagi orang lain.Tanpa itu semua, tidak akan ada kebangkitan yang hakiki.

Halaman:

Editor: Chamdani Lukman Bachtiar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah