Network
MediaPemalang - Ditengah santernya kenaikan kasus positif Covid-19 varian Omicron di Indonesia. Banyak masyarakat berbondong-bondong untuk melakukan vaksin.
Menurut dapat jumlah penerima vaksin Covid-19 dosis kedua di Indonesia mengalami peningkatan sebanyak 118.952.014. Peningkatan itu dipengaruhi karena adanya tambahan peserta vaksin sebanyak 463.085 orang pada hari ini.
Hal tersebut didasarkan dari data Gugus Tugas Covid-19 yang diterima di Jakarta pada Jumat ini (14/1).
Baca Juga: Siap-Siap! Inilah Ketentuan Pelaksanaan dan Syarat-Syarat Untuk Dapat Vaksin Booster Januari 2022
Sedangkan untuk vaksinasi dosis pertama mengalami kenaikan 1.043.329 orang telah ditambahkan. Vaksin untuk dosis pertama sejauh ini telah mencapai 174.291.585 orang. Peningkatan ini terjadi lantaran anak 6-12 tahun di Indonesia telah menerima dosis pertama vaksin Covid-19.
Pemerintah sebelumnya telah menargetkan sebanyak 208.265.720 orang Indonesia untuk melakukan vaksin Covid-19 dosis dua. Hal ini bertujuan untuk lebih meningkatkan sistem kekebalan mereka saat Covid-19 varian Omicron sudah masuk di Indonesia.
Sedangkan untuk vaksin tahap ketiga yang diluncurkan pada 12 Januari 2022 lalu, merupakan sebuah penguat/ booster untuk masyarakat umum.
Baca Juga: Sebentar lagi Masyarakat Akan Mendapat Vaksin Booster homolog dan heterolog, Apa Perbedaanya?
Untuk vaksin ketiga ini sebelumnya hanya menargetkan tenaga kesehatan dan kini mencapai 1.336.042 orang, naik 2.432 dari Kamis (13/1)
Menurut data Satgas Penanganan Covid-19 yang diterima di Jakarta Jumat(14/1), Media Pemalang menyampaikan berdasarkan kutipan dari Antaranews, Penerima dua dosis vaksin Covid-19 di Indonesia kini telah mencapai 118.952.014 orang setelah pada hari ini terjadi penambahan 463.085 orang yang menjalani vaksinasi kedua.
