IHSG Kembali Terkoreksi, Tiga Sektor Ini Ambles

- 19 Januari 2022, 19:00 WIB
Dibuka pada Senin 16 Desember 2019, Bursa Saham Australia sudah kembali melonjak. Dalam hal ini, sektor perawatan yang mendominasi disusul sektor lainnya
Dibuka pada Senin 16 Desember 2019, Bursa Saham Australia sudah kembali melonjak. Dalam hal ini, sektor perawatan yang mendominasi disusul sektor lainnya /ANTARA

MEDIA PEMALANG- Indeks Harga Saham gabungan (IHSG) pada Rabu, 19 Januari 2022 kembali ditutup memerah. Lesunya pasar saham dipicu oleh rencana pengetatan moneter oleh bank sentral Amerika Serikat, Federal Reserve (Fed).

Dikutip dari Antaranews, IHSG ditutup melemah 22,08 poin atau 0,33 persen ke posisi 6.591,98. Sementara itu, indeks saham LQ45 juga diketahui turun pada 0,85 poin atau 0,09 persen ke posisi 943,97.

"Indeks saham di Asia sore ini Rabu ditutup turun menyusul aksi jual, terutama pada saham sektor teknologi semalam di Wall Street serta lonjakan imbal hasil atau yield surat utang Pemerintah AS. Investor merasa khawatir terhadap inflasi dan mempersiapkan diri menghadapi kebijakan moneter yang lebih ketat di AS," tulis Tim Riset Phillip Sekuritas sebagaimana yang dikutip dari Antaranews.

Baca Juga: Pasar Diprediksi Sideways, Ini Rekomendasi Saham dari MNC Sekuritas

Pada pembukaannya di sesi 1, IHSG juga mengalami pelemahan hingga penutupan sesi pertama perdagangan saham. Kemudian, pada sesi kedua, IHSG masih tak mampu beranjak dari teritori negatif hingga bursa saham ditutup pada sesi kedua.

Tujuh sektor pada perdagangan hari ini juga diketahui terkoreksi, dimana sektor barang baku turun paling dalam 0,94 persen, diikuti dengan sektor perindustrian dan sektor keuangan masing-masing turun 0,82 persen dan 0,7 persen.

Sementara itu, empat sektor lainnya mengalami peningkatan, dimana sektor energi terkerek naik paling tinggi 1,39 persen, diikuti sektor barang konsumen primer dan sektor properti & real estat masing-masing naik 0,49 persen dan 0,09 persen.

Baca Juga: Rekomendasi Saham dan IHSG Hari Ini 18 Januari 2022, Pasar Lesu Koleksi Emiten Berikut

Dikutip dari Antaranews, dalam penutupan IHSG sendiri terdapat aktivitas pasar berupa aksi beli saham oleh investor asing di seluruh pasar yang ditunjukkan dengan jumlah beli bersih asing atau net foreign buy di seluruh pasar sebesar Rp157,87 miliar. Sedangkan di pasar reguler tercatat aksi beli asing dengan jumlah beli bersih Rp143,16 miliar.

Halaman:

Editor: Argani Palupi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah