Puluhan Tersangka Pencabulan di Jemput Paksa Oleh Polisi di Pondok Pesantren Shiddiqiyah Ploso Jawa Timur

- 8 Juli 2022, 11:30 WIB
Polda Jawa Timur menjaga ketat Ponpes Shiddiqiyah Jombang dalam upaya penangkapan MSAT yang ditetapkan sebagai DPO kasus pencabulan.
Polda Jawa Timur menjaga ketat Ponpes Shiddiqiyah Jombang dalam upaya penangkapan MSAT yang ditetapkan sebagai DPO kasus pencabulan. /

MEDIA PEMALANG - Puluhan pelaku pencabulan diamankan oleh kepolisian di pondok pesantren Shiddiqiyah ploso Jawa Timur kabupaten Jombang. 

Menurut kepolisian Kabid Humas Polda Jatim "pelaku pencabulan ada sekitar 60 orang dan masih banyak lagi yang sedang diperiksa" ungkap kombes Dirmanto.

Kepolisian sengaja menyisir lokasi pesantren yang luas untuk mengungkap pelaku yang mencabuli santriwati tersebut.

Di dalam pondok pesantren banyak ditemui puluhan orang ternyata mereka bukan para santri dan langsung di bawa untuk di pemeriksaan lebih lanjut.

Pihak kepolisian pun mengungkapkan bahwa "pihaknya menjaga kondisi di dalam ponpes agar situasi kondusif sehingga orang yang bukan santri bisa kami bawa" uangkapnya.

Baca Juga: Kemenag Cabut Izin Operasional Pesantren Shiddiqiyyah Jombang

Salah satu tersangka yang masih dalam pencarian yaitu anak dari pengurus pondok pesantren Shiddiqiyah ploso yang berinisial MSA usia 42 tahun.

Pondok tersebut seluas lima hektar dan banyak bangunan berdiri membuat pihak kepolisian harus menyusuri satu persatu bangunan tersebut.

Dalam proses pencarian tersangka pihak kepolisian sempat dorong-dorongan tetapi dalam kejadian tersebut tidak ada yang terluka.

Halaman:

Editor: Chamdani Lukman Bachtiar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah