MEDIA PEMALANG - Pelatih anyar Persija Jakarta, Sudirman, membeberkan alasan Angleo Alessio, gagal meraih prestasi terbaik saat menukangi Macan Kemayoran.
Menurut Sudirman, salah satu faktor yang membuat Angelo Alessio, gagal meraih hasil maksimal bersama Persija Jakarta adalah taktik yang sulit dipahami pemain.
Pasalnya, Angelo Alessio, disebut Sudirman memiliki filosofi sepak bola yang terlalu tinggi, sehingga sulit dipahami oleh Marco Simic dan rekan-rekan.
Baca Juga: Pecat Angelo Alessio, Persija Jakarta Tunjuk Sudirman Sebagai Caretaker
Terlebih, Angelo Alessio, memiliki kendala bahasa yang membuat strateginya semakin sulit diterapkan oleh para pemain Persija Jakarta.
Seperti diketahui Angelo Alessio, baru saja didepak oleh manajemen Persija Jakarta karena dianggap memenuhi target yang diberikan oleh manajemen.
Sebagai gantinya Persija Jakarta menunjuka Sudirman, yang sebelumnya menjadi asisten pelatih Angelo Alessio.
Baca Juga: Percaya Proses Pelatih Baru Timnas Malaysia Kim Pan Gon Tidak Diberi Target Tinggi Oleh FAM!
Dikutip dari Antara, Sudirman, menjelaskan bahwa strategi yang diinginkan oleh Angelo Alessio, terlalu rumit bagi pemain sehingga tidak bisa diterapkan.
"Filosofi sepak bola Angelo mungkin terlalu tinggi, sehingga pemain tidak bisa menjaankan apa yang dia mau," kata Sudirman.
Dia pun mencontohkan ketika strategi yang diinginkan tidak berjalan, Angelo ingin pemain Persija Jakarta melakukan perubahan skema.
Baca Juga: Piala Asia Wanita 2022, Pelatih Timnas Putri Indonesia: Target Kami Lolos Piala Dunia!
Namun, hal tersebut tidak dipahami pemain sehingga permainan di lapangan menjadi kacau karena terjadi mis antara pelatih dengan pemain.
"Perubahan taktik seperti itu agak membingungkan sehingga permainan tidak berjalan maksimal," kata Sudirman lagi.
Oleh karenanya, berbekal pengalaman selama menjadi asisten Angelo Alessio, Sudirman bakal berusaha melakukan yang terbaik untuk Persija Jakarta.
Baca Juga: Tidak Tepuk Tangan, Edy Rahmayadi Jewer Telinga Pelatih Biliar Sumatera Utara
Dia pun memastikan bahwa strategi yang dia terapkan mudah dipahami oleh pemain sehingga bisa berjalan maksimal.
Selain itu, faktor bahasa yang sama membuat Sudirman, optimis apa yang dia inginkan bisa dipahami dengan mudah oleh pemain di atas lapangan.
Karenanya, Sudirman berharap bisa membawa Persija Jakarta meraih hasil lebih baik dibanding saat ditangani Angelo Alessio.
Debut Sudirman, sebagai pelatih Persija Jakarta bakal dimulai saat timnya menghadapi Persita Tangerang dalam lanjutan Liga 1 2021/2022.***