Liverpool Mulai Gunakan Neuroscience, Hasilnya: Sering Ngegolin lewat Bola Mati

- 2 Maret 2022, 14:35 WIB
/

MEDIA PEMALANG - Target Liverpool musim ini tidak main-main, memenangkan quadrauple, menggandol empat trofi sekaligus. Pada Senin dinihari mereka telah memenangkan trofi Carabao Cup setelah mengalahkan Chelsea lewat adu penalti yang dramatis.

Selangkah kaki mereka telah menginjak putaran babak delapan besar Liga Champions setelah menang telak 2-0 dari juara Serie A Italia musim lalu, Inter Milan. Besok Kamis dinihari (3 Maret 2022) mereka akan menjamu Norwich City di Anfield dalam putaran kelima Piala FA.

Baca Juga: Prediksi Liverpool vs Norwich City di Piala FA: Jadwal, Head to Head, Link Live Streaming Resmi!Lalu di Premier League, mereka tertinggal enam poin dari pemuncak klasemen, Manchester City, namun masih menyisakan satu pertandingan tunda.

Kiprah Liverpool musim ini di luar prediksi banyak pundit. Pasalnya, mereka kehilangan dua penyerang andalan Sadio Mane dan Mohamed Salah yang mewakili negara mereka di Piala Afrika (Afcon 2021) sebelum jeda tengah musim kemarin.

Namun ternyata tak berefek apa-apa. Selain karena kedatangan pemain baru mereka, Luis Diaz, juga serangan mereka justru semakin tak bisa diprediksi walaupun tak ada Mane dan Salah. Mereka melewatkan pertandingan tanpa Mane dan Salah semuanya dengan kemenangan.

Baca Juga: Jurgen Klopp Memuji Pengaruh Pemain Pengganti Liverpool saat Menang Melawan Inter Milan di Liga Champions

Satu yang menjadi sorotan adalah cara mereka menciptakan gol. Terakhir, ketika harus menghadapi Chelsea di final Carabao Cup yang dilanjutkan dengan adu penalti, kesebelas pemain Liverpool menyelesaikan tendangan penalti dengan sempurna.

Ketika ditanya tentang itu, pelatih Liverpool Jurgen Klopp membeberkan rahasinya. Menurutnya, itu berkat kerjasama dengan sebuah perusahaan Jerman, Neuro11, sebuah perusahaan yang bergerak dalam penelitian neuroscience, yang telah berlangsung sejak musim lalu.

Dilansir dari LiverpoolEcho, Jurgen Klopp mengatakan bahwa analisis neuroscience berjasa besar dalam gol-gol yang tercipta lewat bola mati.

Halaman:

Editor: Gani P.


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x