Juara UEL! Inilah 3 Fakta Menarik Eintracht Frankfurt, Pernah Kalah dari Arema Malang!

- 19 Mei 2022, 09:29 WIB
Klub Jerman, Eintracht Frankfurt berhasil keluar sebagai juara UEFA Europa Leageue (UEL) 2021-2022 setelah mengandaskan Glasgow Ranger.
Klub Jerman, Eintracht Frankfurt berhasil keluar sebagai juara UEFA Europa Leageue (UEL) 2021-2022 setelah mengandaskan Glasgow Ranger. /

MEDIA PEMALANG – Eintracht Frankfurt berhasil menjuarai UEFA Europa Leageue (UEL) 2021-2022 setelah mengandaskan Glasgow Ranger melalui adu pinalti.

Selama 90 menit, laga yang digelar di di Ramon SanchezPizjuan, pada kamis (19/5/202) bertahan dengan skor 1-1.

Rangers mengawali keunggulan pada menit k-57, setelah Joe Aribo berhasil membobol jala lawan.
Pada menit 60, Frankfurt memprotes kinerja wasit, setelah tembakan Lindstrom dihalangi oleh Bassey menggunakan tangan, yang berpotensi diberikannya tendangan penalti untuk tim jerman tersebut.

Namun, dalam tayangan ulang bola hanya mengenai dada Bassey. Frankfurt akhirnya berhasil mencetak gol pada menit ke-69, melalui Rafael Borre setelah mendapatkan umpan manis dari Kostic.

Baca Juga: Jadwal Badminton SEA Games 2022 Hari Ini Babak 16 Besar 19 Mei 2022

Skor 1-1 bertahan hingga peluit akhir dibunyikan, sehingga laga harus dilanjutkan dengan Extra Time. Tak mengendurkan serangan, kedua tim saling beradu kekuatan di babak Extra Time.

Tiga menit menjelang berakhirnya laga, Aaron Ramsey yang dipinjam dari Juventus, masuk ke lapangan untuk memperkuat lini serang Rangers.

Namun, keberadaannya tidak memberikan banyak perubahan, termasuk dengan papan skor. Skor berakhir sama kuat 1-1, dan dilanjutkan dengan adu penalti. Dan seperti diketahui, bahwa Frankfurt berhasil menjuarai UEL setelah Kevin Trapp berhasil menggagalkan tendangan Aaron Ramsey.

Berikut ini adalah 3 fakta menarik dari Enitracht Frankfurt, sang juara UEL 2021-2022.

Baca Juga: Gelandang Timnas Indonesia U23 Yakin Libas Thailand di Semifinal SEA Games 2022

1. Tidak Pernah Kalah di UEL 2021/2022

Dalam perjalanan menjadi kampiun UEL, Eintracht Frankfurt tidak pernah menderita kekalahan.
Mereka berhasil memecundangi semua lawannya. Padahal tim-tim yang mereka lawan adalah tim yang memiliki kekuatan besar, seperti Real Betis, Barcelona, hingga West Ham United.

Di fase grup, Frankfurt menjajal kekuatan peringkat lima klaseme sementara La Liga, Real Betis.
Frankfurt berhasil lolos ke babak berikutnya setelah menang dengan skor agregat 3-2 melawan Real Betis.

Pasca kemenangan melawan Real Betis, tak membuat Frankfurt bernapas lega. Pasanya, merekad ditantang raksasa Spanyol lainnya, Barcelona, yang harus turun kasta setelah dibantai Munchen 3-0 di Liga Champions.

Pasukan Xavi Hernandes tidak mampu berbuat banyak ketika melawan tim Jerman lainnya, Eintracht Frankfurt. Luuk de Jong dkk dipaksa kalah dari kolega Munchen itu dengan agregat 3-4, yang mengandaskan asa Barca untuk merengkuh trofi musim ini.

Baca Juga: Jadwal 16 Besar Thailand Open 2022 Kamis 19 Mei Live di TV Mana?

Frankfurt ditantang oleh West Ham di babak Semi Final. West Ham bisa dibilang memiliki musim yang superior tahun ini. Pasukan David Moyes beberapa kali masuk ke dalam empat besar klasemen Liga Inggris 2021/2022. Walaupun saat in mereka tertahan di peringkat 7 klasemen sementara EPL

Namun, Frankfrut kembali menunjukkan kedigdayaannya, setelah berhasil memulangkan West Ham dengan agregat 3-1, dan mengamankan tiket Final UEL 2021/2022. Frankfurt bermain 13 kali dengan delapan kali menang dan lima kali imbang di UEL.

2. Aaron Ramsey, Biang Kekalahan Rangers

Aaron Ramsey adala salah satu nama besar di laga kali ini. Dipinjam dari Juventus, tahun ini Ramsey bermain untuk Rangers. Mantan pemain Arsenal itu, memulai laga dari bangku cadangan.

Baca Juga: Pato, Pemain Asal Brasil yang Kini Resmi Berbaju Borneo FC

Ramsey masuk menggantikan Fashion Salaka, tiga menit menjelang berakhirnya Extra Time. Ia menjalani musim-musim yang sulit di Juventus. Ia sering keluar masuk ruang perawatan lantaran cedera yang dialaminya.

Musim ini, Ramsey bermain untuk Glasgow Rangers dengan status pinjaman. Rupanya, memasukkan Ramsey di akhir laga bukan pilihan bijak bagi Rangers.

Ramsey menjadi satu-satunya pemain yang gagal mencetak gol di babak adu penalti. Dengan gagalnya Ramsey mengeksekusi penalti, Rangers harus legowo memberikan tahta juara UEL kepada Eintracht Frankfurt.

3. Pernah Kalah Melawan Arema

Baca Juga: Ini Alasan Jose Mourinho Menangis Pasca Tim Asuhannya,AS Roma Taklukkan Leicester City

Pada tahun 2013 silam, terjadi duel persahabatan yang mempertmukan Arema melawan Eintracht Franfurt. Di laga persahabat ini, Arema yang saat itu berstatus sebagai Runner Up liga, berhasil menumbangkan Frankfurt U-23 dengan skor 3-2.

Gol Arema masing-masing dicetak oleh Cristian Gonzales pada menit ke-27 dan menit ke-32. Gol lainnya dcetak oleh Keith Kayamba Gumbs pada menit ke-70.

Sementara dua gol Frankfurt dicetak oleh Maximilian, pada menit ke-44, dan Erik pada menit 98.
Kemenangan in menjadi sejarah manis bagi Arema. Itulah sederet fakta mengenai juara UEL, Eintracht Frankfurt.***

Editor: Dwi Andri Yatmo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah