Media Pemalang - Ryan Giggs resmi meninggalkan jabatannya sebagai pelatih timnas Wales. Hal ini menyusul konferensi pers yang ia lakukan dengan Reuters, Selasa (21/6) WIB
"Setelah banyak pertimbangan, saya memutuskan mundur dari jabatan saya sebagai manajer timnas putra Wales yang berlaku sejak pengumuman ini," ujar Giggs dikutip dari ANTARA
Giggs juga meminta pemerintah Wales untuk memberikan kepastian terkait posisi yang ditinggalkannya, guna mempersiapkan mantan anak asuhnya di Piala Dunia Qatar.
Baca Juga: Newcastle United Ditawarkan untuk Mengontrak Eric Bailly dari Manchester United
"Sebuah kehormatan dan hak istimewa bagi saya untuk melatih negara saya, tapi alangkah baiknya FA Wales, staf pelatih dan para pemain bisa mempersiapkan turnamen (Piala Dunia) bisa dilakukan dengan kepastian, klarifikasi, dan tanpa spekulasi terkait posisi pelatih kepala mereka,"
Ryan Giggs menolak untuk menyalahkan salah satu pihak terkait kasus yang menderanya. Ia juga tidak ingin kasusnya menjadi perhatian dan mengganggu persiapan timnas Wales.
Pengunduran diri Ryan Giggs telah diterima dan dikonfirmasi oleh FA Wales.
"FAW menghaturkan terima kasih kepada Ryan Giggs atas kinerja selama masa jabatannya sebagai manajer timnas putra Cymru dan menghargai keputusan yang ditempuh, yang mengutamakan kepentingan terbaik sepakbola Wales," demikian pernyataan FA Wales.
Baca Juga: Manchester United Memimpin Perburuan Vitinha, Gelandang Kreatif dari Porto
Hingga saat ini, Ryan Giggs masih menjalani proses persidangan kasus perilaku pemaksaan dan tindak kekerasan terhadap mantan kekasih dan adik perempuannya.
Meskipun begitu, legenda Manchester United ini menolak semua tuduhan yang diarahkan kepadanya.