Media Pemalang - Kabar mengenai dugaan terlibat dalam taruhan ilegal mengguncang dunia sepak bola Italia. Dalam skandal tersebut, tiga pemain terkenal, yakni Nicolo Fagioli, Sandro Tonali, dan Nicolo Zaniolo, telah didakwa oleh jaksa Turin.

Tuduhan pertama kali muncul terhadap gelandang Juventus, Nicolo Fagioli, yang akhirnya menerima hukuman penangguhan selama tujuh bulan setelah mengakui bertaruh di platform ilegal.

Sementara itu, agen gelandang Newcastle United, Sandro Tonali, mengaku bahwa kliennya mengalami masalah kecanduan dan berpotensi terkena larangan hingga tiga tahun setelah mengakui bertaruh pada pertandingan AC Milan ketika membela klub tersebut.

Fabrizio Corona, seorang pengusaha dan fotografer Italia, juga mengklaim bahwa Nicola Zalewski dan Stephan El Shaarawy terlibat dalam taruhan ilegal. Namun, Roma mengutuk komentar yang merusak reputasi klub mereka dan membantah tudingan tersebut.

Baca Juga: Jadon Sancho Siap Pindah dengan Status Pinjaman di Bursa Transfer Januari

Baca Juga: Liverpool Bersaing Ketat dengan Bayern Munich untuk Max Eberl Sebagai Direktur Olahraga

Dalam sebuah pernyataan, Roma menyatakan, "Menanggapi rumor terbaru mengenai dugaan keterlibatan beberapa pemain klub dalam investigasi taruhan sepakbola, AS Roma menyatakan dukungan penuhnya kepada Nicola Zalewski dan Stephan El Shaarawy, yang telah menjadi sasaran spekulasi yang merusak reputasi. Klub memiliki kepercayaan total pada Nicola dan Stephan ketika mereka mengklaim tidak memiliki kaitan dengan masalah ini."

Akibat pengakuan ini, Tonali dan Zaniolo menarik diri dari skuad Italia. Sementara itu, El Shaarawy tampil dalam kekalahan 3-1 Italia dari Inggris dalam kualifikasi Euro 2024, dan Zalewski memberikan gol dan assist untuk tim U-21 Polandia dalam kemenangan 5-0 di kualifikasi Euro melawan Estonia.

Roma saat ini menduduki posisi ke-10 di klasemen Serie A dan akan kembali beraksi menghadapi Monza pada hari Minggu, di mana keduanya, El Shaarawy dan Zalewski, diharapkan turut serta dalam pertandingan tersebut. ***