Network
Media Pemalang - Dua raksasa Premier League yang sedang tersandung di bawah tekanan besar dan berisiko gagal mencapai target Eropa masing-masing akan saling berhadapan pada Kamis malam ini, saat Chelsea menjamu Manchester United di Stamford Bridge.
Kedua tim akan berusaha membalas dendam satu sama lain setelah Chelsea kalah 2-1 dalam pertandingan sebelumnya di Old Trafford pada bulan Desember.
Chelsea mendapat pukulan segar dalam upaya mereka untuk mengamankan kompetisi sepak bola Eropa untuk musim depan setelah mereka diimbangi dua kali oleh 10 pemain dari Burnley yang terancam degradasi akhir pekan lalu.
Setelah Cole Palmer membuka skor di paruh pertama dibatalkan hanya dua menit setelah turun minum oleh gol Josh Cullen, bintang Chelsea itu mencetak gol kedua untuk memberi keunggulan kembali kepada Chelsea pada menit ke-78.
Namun, Dara O'Shea yang akhirnya menjadi pahlawan bagi Clarets dengan mencetak gol melalui sundulan kepala dari tendangan sudut Cullen hanya tiga menit kemudian untuk menyelamatkan satu poin berharga bagi tamu-tamu tersebut di Stamford Bridge.
Mauricio Pochettino mengakui bahwa timnya, Chelsea, kurang memiliki 'hati dan kepala' serta "kekurangan sesuatu" dalam pertandingan yang ia anggap sebagai pertandingan "harus menang" melawan Burnley.
Dengan hanya 11 kemenangan dari 28 pertandingan Premier League, The Blues terpuruk di posisi ke-11 dan terpaut empat poin dari tujuh besar, sementara mereka tertinggal delapan poin dari lawan mereka pada Kamis, Man United, yang berada di peringkat keenam.
Man United tidak berhasil mengikuti kemenangan euforik 7-0 mereka atas Liverpool di perempat final Piala FA sebelum jeda internasional dengan kemenangan lain, karena mereka terpaksa bermain imbang 1-1 dengan Brentford di Premier League akhir pekan lalu.
