Sesuai dari sang penulis novel, Min Jin Lee. Pachinko memiliki alur cerita sosial realis bagaimana sebuah keluarga Korea berimigrasi ke Jepang berjuang di negeri orang dengan berlatar sejarah perang dunia.
Bagaimana mereka bertahan hidup, menguraikan bagaimana terjadinya rasisme, stereotip. Terjadinya hubungan cinta terlarang, merasakan bagaimana pahitnya kisah romansa yang tidak biasa.
Meskipun cerita aslinya didalam novel banyak unsur sensitif antar negara, namun sang sutradara mampu mengemas dengan baik tanpa menyinggung salah satu pihak.
Secara singkat ini bukanlah serial drama romansa fantasi yang manis dengan happy ending, namun ini adalah sebuah drama sejarah dengan dengan unsur realitas sosial yang didalamnya terdapat unsur pahitnya hidup, rasa sakit dalam percintaan, suka duka semuanya dikemas secara sempurna.
Baca Juga: Link Streaming Drakor Pachinko (2022) : Lee Min Ho Berperan Antagonis
Yang paling menarik adalah bagaimana penggabungan garis waktu yang sangat baik, dan mudah dipahami. Tampilan visual sinematografi yang memanjakan mata dengan latar adegan di masa lalu di Korea maupun Jepang serta adegan di masa modern dengan bangunan-bangunan tinggi bertingkat.
Semua pemeran tampil memukau dan cemerlang, ini adalah satu-satunya drama yang membuat aktor dan aktris rela untuk di casting demi mendapatkan peran se-alami mungkin.
Dengan semua kualitas yang disajikan, tidak salah jika drama ini disebut sebagai salah satu drama korea terbaik yang pernah ada.
Baca Juga: Ada Berapa Banyak Episode di Drama Korea A Business Proposal?
Serial drama ini dibintangi oleh