Hingga saat ini penyebab meninggalnya Tangmo ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian Thailand setempat.
Namun, pihak kepolisian sudah menetapkan dua orang dengan status terdakwa, yakni Tanupat Lerttaweewit dan Phaiboon "Bert" Trikanjananun.
Mereka adalah pemilik dan pengemudi speedboat. Mereka berdua dianggap lalai hingga bisa menyebabkan meninggalnya seseorang. Dan juga, Phaiboon sang pengemudi diketahui tidak memiliki surat izin mengemudi saat sedang mengantarkan Tangmo Nida dan teman-temannya.
Ada satu lagi kontroversi dari kasus Tangmo ini. Jadi, Tangmo punya manager yang bernama Gatick yang waktu itu ikut bersama dia naik speedboat.
Nah, si Gatick ini sewaktu diwawancara dia bilang bahwa kalau temannya meninggal, dia tidak bakal punya uang lagi. Dan pernyataan Gatick ini membuat banyak netizen marah karena dia hanya memandang temannya sebagai ladang uang saja.
Baca Juga: Miliader Thailand Lakukan Kerja Sama dengan Binance untuk Kembangkan Infrastruktur
Ibu Tangmo bertanya kepada Gatick, kenapa dia tidak menolong Tangmo dengan berbagai cara?
Lalu Gatick beralasan bahwa dia tidak bisa berenang. Dan kecurigaan lainnya adalah setelah kejadian Tangmo tenggelam dia memilih untuk pulang ke rumah Tangmo yang dia tumpangi selama ini.
Dengan alasan gatick berharap Tangmo bisa berenang ke tepian dengan sendirinya. Berdasarkan informasi netizen juga, si Gatick ini sering banget pake baju milik Tangmo.
Editor: Dwi Andri Yatmo
Sumber: Twitter @gowjek