- Tentukan target waktu
Jangan lupakan kewajiban untuk bekerja maupun melayani suami dan anak di rumah.
Perhatikan waktu luang mana saja yang bisa digunakan untuk membaca Quran dan tetap bisa melaksanakan kewajiban yang lain.
Jika setelah shalat Tarawih sudah terlalu lelah karena bekerja seharian, bisa menggantinya setelah Maghrib kalau ada waktu. Jika tidak, bisa diganti setelah sahur atau setelah shalat Dhuha. Tergantung pada waktu luang dan kemampuan masing-masing.
- Jangan terburu-buru, tetap ikuti target
Ini yang harus kita pelajari dari para hafiz Quran. Yang paling cepat selesai 30 juz biasanya bukan karena ngegas di awal, tetapi siapa yang bisa melaksanakan sesuai target
Kadang-kadang saking semangat dan bergembira menyambut bulan suci Ramadhan, kita berlomba-lomba untuk membaca sebanyak mungkin.
Tetapi biasanya hanya yang tetap bisa membaca di masa-masa sulit, dari pertengahan atau akhir Ramadhan yang biasanya bisa khatam. Cukup ikuti target awal.
Baca Juga: Jadwal Imsakiyah Ramadhan 2022 Sleman, Rilis Kemenag dan Muhammadiyah
Baca Juga: Teks Ceramah Ramadhan Singkat tentang Ikhlas Menjadi Syarat Diterimanya Amal