MEDIA PEMALANG- Prof. Ahmad Syafii Maarif, yang lebih akrab disapa dengan Buya Syafii, berpulang pada hari Jumat (27/05/2022) pada pukul 10.15 padi RS PKU Muhammadiyah Gamping, Sleman.
"Ummat Islam dan bangsa Indonesia kehilangan lagi salah seorang tokoh besarnya. Semoga Buya Syafii diampuni segala dosanya dan mendapat surga-Nya," kata Menko Polhukam Mahfud MD di melalui Twitter, Jumat 27 Mei 2022..
Sebelumnya, Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah tersebut dikabarkan sempat mengalami sesak napas. Pada Sabtu (11/4), Buya Syafii Maarif dibawa ke Rumah Sakit PKU Muhammadiyah, Gamping, Sleman, Yogyakarta untuk mendapat perawatan.
Pada Rabu 18 Mei 2022, Direktur RS PKU Muhammadiyah Gamping Ahmad Faisol sempat mengatakan bahwa pihak rumah sakit telah melakukan tindakan diagnostik untuk mengecek kondisi kesehatan Buya Syafii Maarif.
Baca Juga: Cendekiawan yang Teduh itu Telah Tiada, Selamat Jalan Buya Syafii Maarif
Sebelumnya, kondisi kesehatan Buya Syafii Maarif sempat dilaporkan membaik. Buya Syafii sempat dinyatakan sudah diperbolehkan pulang dari rumah sakit.
Buya Syafii Maarif termasuk salah satu dari pemikir Islam modern Indonesia yang berjuan di masa Orde Baru.
Beliau adalah kepingan terakhir dari para pemikir yang membendung masuknya paham-paham ekstrimisme yang melanda dunia Islam pada kurun 1970-1980an.
Bersama dengan Nurkholis Madjid,Buya Syafii menguatkan barisan HMI (Himpunan Mahasiswa Islam Indonesia) untuk mengakal radikalisme pasca meletusnya Revolusi Iran dan menguatnya Wahabisme setelah perjanjian perdagangan minyak antara Arab Saudi dan Amerika Serikat.