2 Kali Gagal Bantu Liverpool Juara, Steven Gerrard Tukang PHP!

- 23 Mei 2022, 08:30 WIB
Pelatih Aston Villa Steven Gerrard
Pelatih Aston Villa Steven Gerrard /ANTARA/REUTERS/Craig Brough/

MEDIA PEMALANG – Manchester City resmi menjadi juara Liga Primer Inggris musim 2021/2022, setelah berhasil menang dramatis atas Aston Villa di Etihad Stadium (22/5/2022).

Aston Villa yang dinahkodai Steven Gerrard sempat unggul melalui gol Matty Cash dan Coutinho.

Namun, The Cityzen lagi-lagi menunjukkan kelasnya, setelah berhasil come back, melalui gol dwigol Ilkay Gundogan dan Rodri, yang membawa mereka menjadi juara Liga Inggris 2021/2022.

Di laga lain, Liverpool yang berhasil menang atas Wolverhampton dengan skor 3-1, sangat berharap pada Aston Villa untuk menjegal Manchester City.

Seperti diketahui, Steven Gerrard merupakan legenda hidup Liverpool dan sangat dicintai fansnya.

Baca Juga: Manchester City Juara Liga Inggris 2021/2022, Tangis Guardiola Pecah Karena Hal Ini

Namun, lagi-lagi, Gerrard gagal memberikan gelar juara Liga Primer kepada tim kesayangannya.

Bukan kali pertama Steven Gerrard menjadi Pemberi Harapan Palsu (PHP) bagi fans Liverpool.

Pada musim 2013/2014, melakukan kesalahan fatal ketika melawan Chelsea (27/4/2014), yang saat itu diperkuat oleh bomber Liverpool saat ini, Mohamed Salah. Kala itu Steven Gerrard masih berstatus sebagai pemain Liverpool.

Liverpool yang kala itu dimanajeri Brendan Rodgers, hampir menjadi juara Liga Inggris, andai saja Steven Gerrard tidak terpeleset.

Ya, umpan pendek Mamadou Sakho gagal dikonversi dengan baik oleh sang kapten, membuatnya kehilangan keseimbangan dan terpeleset.

Kesalahan konyolnya ini harus dibayar mahal, ketika Demba Ba yang berada tidak jauh dari Steven Gerrard, berhasil memanfaatkan kesalahan kapten The Reds. Tanpa ada kawalan yang berarti, dengan cepat Demba Ba berlari dan menjebol gawang Liverpool, yang dikawal oleh Simon Mignolet.

Baca Juga: Manchester City Juara Liga Inggris 2021/2022, Pep Guardiola Persembahkan Piala Keempat

Karena kesalahannya itu, Liverpool gagal merengkuh trofi Liga Inggris. Dan pada saat itu, Manchester City yang pernah dikalahkan Liverpool, justru keluar sebagai juara EPL.

Seperti Dejavu, musim ini, Steven Gerrard kembali memupuskan harapan fans Liverpool. Bukan sebagai pemain, melainkan sebagai manajer Aston Villa.

Kemenangan yang sudah di depan mata, harus pupus ketika pasukan Guardiola berhasil menyamakan kedudukan, dan melakukan comeback yang luar biasa dalam kurun waktu lima menit.

Dan Dejavu yang lain, gagalnya Liverpool menjadi juara Liga Inggris, membawa Manchester City menjadi juara.

Satu legenda, dua kesalahan, dua Dejavu. Bahkan fans Liverpool menyebut Steven Gerrard sebagai Tukang PHP alias Pemberi Harapan Palsu.***

Editor: Chamdani Lukman Bachtiar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x