YLKI Minta AHM Recall dan Ganti Rugi dalam Masalah Rangka eSAF

- 24 Agustus 2023, 13:08 WIB
Honda klarifikasi soal tudingan rangka motor karatan, warganet: rangka eSAF patah bagaimana?
Honda klarifikasi soal tudingan rangka motor karatan, warganet: rangka eSAF patah bagaimana? /Instagram @welovehonda_id

MEDIA PEMALANG - PT Astra Honda Motor (AHM) telah mengeluarkan klarifikasi terkait meningkatnya insiden rangka motor Honda yang mengalami korosi dan keretakan melalui akun Instagram resmi perusahaan, @welovehonda_id, pada tanggal 23 Agustus 2023.

Video klarifikasi yang diunggah oleh AHM mengupas tentang bercak warna kuning pada rangka motor, yang telah memicu keluhan dari pelanggan. Namun, dalam penjelasan mereka, AHM menegaskan bahwa bercak tersebut sebenarnya bukanlah korosi.

Dalam video ini, seorang individu berpakaian jaket hitam, sarung tangan, penutup wajah, kacamata hitam, dan topi merah memberikan narasi. Nama "Bang Adnoh" terlihat tercetak di jaketnya. Motor yang digunakan dalam video ini adalah Honda Vario 160 berwarna hitam yang menggunakan rangka eSAF.

Baca Juga: Inilah Cara Mengatasi Rangka eSAF Skutik Honda yang Patah dan Berkarat

"Ini sebenarnya adalah lapisan silikat, bukan karat. Untuk membuktikannya, pertama-tama harus dibersihkan agar debu hilang, setelah kering, baru bisa dilap dengan tisu kering," kata Bang Adnoh, menjelaskan dalam video klarifikasi tersebut.

"Jika itu korosi, pasti akan meninggalkan bekas serbuk. Lapisan silikat yang terbentuk berfungsi untuk melapisi hasil pengelasan atau oksidasi dari korosi," lanjutnya.

Namun, sayangnya dalam video tersebut, perhatian AHM hanya terfokus pada isu korosi, tanpa memberikan penjelasan tentang kerentanan rangka skutik terhadap keretakan yang telah memunculkan banyak keluhan dari pelanggan.

Menyikapi situasi ini, Agus Suyatno, Pengurus Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI), menyatakan bahwa mereka tengah meminta penjelasan lebih lanjut secara langsung dari pihak AHM.

Halaman:

Editor: Dwi Andri Yatmo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah