Motor Bensin vs Motor Diesel, Mana yang Lebih Ramah Lingkungan? Ini Jawabannya!

MEDIA PEMALANG - Motor bensin dan motor diesel adalah dua jenis mesin pembakaran internal yang paling umum digunakan di kendaraan bermotor. Keduanya memiliki perbedaan utama dalam hal bahan bakar yang digunakan, cara kerja mesin, dan performanya.

Bahan Bakar

Motor bensin menggunakan bensin sebagai bahan bakarnya, sedangkan motor diesel menggunakan solar. Bensin adalah bahan bakar yang lebih mudah terbakar dibandingkan dengan solar, sehingga motor bensin memiliki kecepatan pembakaran yang lebih cepat.

Cara Kerja Mesin

Baca Juga: Daya Tahan Baterai Motor Listrik, Bisa Tahan Berapa Lama? Ini 5 Cara Merawatnya!

Pada motor bensin, udara dan bensin dicampur di dalam karburator atau injektor. Campuran udara dan bensin tersebut kemudian dibakar di dalam ruang bakar oleh busi.

Pada motor diesel, udara dikompresi di dalam ruang bakar hingga suhunya mencapai 600-900 derajat Celcius. Pada suhu tersebut, solar akan terbakar secara spontan tanpa bantuan busi.

Performa

Motor bensin memiliki performa yang lebih fleksibel dibandingkan dengan motor diesel. Motor bensin dapat menghasilkan torsi dan tenaga yang besar pada RPM rendah, sehingga cocok digunakan untuk kendaraan perkotaan.

Motor diesel memiliki performa yang lebih bertenaga dibandingkan dengan motor bensin. Motor diesel dapat menghasilkan torsi dan tenaga yang besar pada RPM tinggi, sehingga cocok digunakan untuk kendaraan komersial.

Kelebihan dan Kekurangan

Keunggulan Motor Bensin