Network
MEDIA PEMALANG - Mendengar nama blendung jagung, tentu bagi anak zaman sekarang terasa begitu asing. Karena yang mereka kenal saat ini hanyalah makanan siap saji yang tersaji di restoran mewah.
Tidak dapat dipungkiri, bahwa kehadiran makanan siap saji yang menjamur menggeser keberadaan jajanan jaman dulu. Kepopuleran jajan tersebut sudah redup, digantikan dengan makanan siap saji. Namun, terkadang lidah kita merindukan jajanan-jajanan yang menjadi favorit kudapan orang dulu. Salah satunya yaitu blendung jagung.
Saat ini, keberadaan jajanan blendung jagung hanya dapat ditemui pada penjual jajanan pasar. Selain di pasar, tentu akan susah untuk menjumpainya.
Blendung jagung tentunya berbahan dasar dari jagung yang sudah dipipil. Selanjutnya jagung direbus dengan menggunakan air kapur hingga empuk. Setelah matang, blendung jagung dicuci menggunakan air bersih. Dalam penyajiannya, blendung jagung ini dicampur dengan parutan kelapa. Dan dibungkus dengan daun pisang.
Baca Juga: Suka Berkreasi dan membuat Makanan di Dapur, 3 Apps Resep Masakan Nusantara Android Terlengkap
“Saya sering berbelanja di pasar pagi Pemalang ini, karena dapat menemukan penjual jajanan jaman dulu (ketika masih kecil) dengan mudah. Dulu blendung jagung sering dibuat sendiri di rumah, namun sekarang lebih praktis membelinya di pasar” ujar Umamah, salah seorang pembeli blendung jagung.
Cita rasanya yang gurih bercampur tekstur jagung yang empuk, membuat blendung jagung masih diminati oleh penggemarnya. Meskipun sekarang keberadaannya tergerus oleh zaman.Dengan harga Rp 2000, kita sudah dapat menikmati jajanan blendung jagung ini.
Lidah kita dapat menikmati cita rasa tempo dulu yang begitu kuat. Jadi silahkan mencoba dan manjakan lidah dengan jajanan blendung jagung ini.
Untuk membuat blendung, jagung terlebih dahulu dipreteli dagingnya kemudian direbus hingga matang. Setelah matang, jagung kemudian ditaburi parutan kelapa, sehingga rasa gurih alami dari kelapa mendominasi dari makanan khas Indramayu ini.
