Apa Itu Color Gamut atau Gamut Warna? Ketahui dan Pahami agar Tidak Salah Beli Perangkat

- 29 Mei 2022, 15:35 WIB
Ilustrasi gamut warna
Ilustrasi gamut warna /

MEDIA PEMALANG - Produsen atau penjual barang elektronik, seperti monitor, laptop, smartphone, atau printer biasanya memasukkan parameter Color Gamut ke dalam strategi penjualan mereka.

Bagi yang tidak tahu, parameter Color Gamut tidak begitu menjadi pertimbangan saat akan membeli barang-barang elektronik di atas.

Namun, bagi mereka yang tahu, Color Gamut merupakan aspek penting yang dapat membantu memberikan gambaran tentang seberapa baik sebuah perangkat dalam menghasilkan warna.

Lantas, apa itu Color Gamut atau Gamut Warna?

Baca Juga: 6 Produk Kutek Halal untuk Sholat dari Anzora, Ada Banyak Pilihan Warna

Color Gamut Menentukan Rentang Warna yang Bisa Dihasilkan

Untuk memahami Color Gamut, kamu harus tahu dulu bahwa perangkat yang menangkap, menampilkan, atau mencetak warna hanya dapat mereproduksi atau mewakili sebagian kecil warna dari spektrum yang bisa dilihat oleh mata manusia.

Dan bahkan fraksi ini bervariasi antara perangkat dan rentang warna yang berbeda.

Color Gamut kemudian digunakan untuk memperjelas rentang warna yang dapat dihasilkan. Color Gamut dapat membantu mengukur kemampuan perangkat dalam menghasilkan warna.

Saat perangkat atau ruang warna tidak dapat mewakili warna yang sebenarnya, itu disebut sebagai "out of gamut".

Misalnya, warna merah murni dapat direpresentasikan dalam ruang warna RGB yang kemudian hal ini menjadi bagian dari Color Gamut RGB.

Baca Juga: Ini Formulanya, Campuran Cat yang Cocok Digunakan untuk Memberikan Warna Dinding Luar Rumah Tampak Menawan

Tapi ternyata warna tersebut tidak dapat diekspresikan dalam ruang warna CMYK. Dengan demikian, warna merah murni bisa disebut "out of gamut" dari ruang warna CMYK.

Lihat gambar di atas, itu merupakan diagram kromatik yang menunjukkan semua warna yang dapat dilihat oleh mata manusia.

Area segitiga di dalam bentuk yang seperti tapal kuda merupakan Color Gamut perangkat atau ruang warna.

Diagram kromatik bisa saja tampak menyesatkan karena kamu masih bisa melihat dengan jelas warna-warna di luar area Color Gamut.

Namun, perlu diketahui bahwa warna yang ditunjukkan dalam diagram tersebut hanyalah representasi dari semua warna dalam spektrum yang terlihat, bukan warna sebenarnya.

Mengenal Istilah "Wide Color Gamut"

Istilah "Wide Color Gamut" digunakan untuk menggambarkan perangkat dan ruang warna yang dapat mereproduksi lebih banyak warna daripada ruang warna sRGB.

Jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, kita bisa menyebutnya sebagai "Gamut Warna yang lebar" atau "Color Gamut yang lebar".

Color Gamut yang lebar ini sudah semakin umum sekarang. Misalnya, sebagian besar perangkat Apple modern, dari iPhone hingga MacBook, memiliki tampilan Color Gamut yang lebar.

Baca Juga: Jenis Tes Buta Warna, Kenali Terlebih Dahulu Sebelum Melakukan Pengecekan Lebih Lanjut

Selain itu, banyak TV dan monitor juga sudah memiliki Color Gamut yang lebar, yang artinya perangkat-perangkat tersebut dapat mereproduksi lebih banyak warna daripada ruang warna sRGB.

Sebagai konsumen, yang kemudian perlu kamu pahami adalah perangkat dengan Color Gamut yang lebar dapat menghasilkan warna yang lebih hidup.

Akurasi warna yang dihasilkan juga lebih baik dibandingkan perangkat dengan Color Gamut standar.

Color Space vs Color Gamut vs Color Profile

Color Space dan Color Gamut merupakan dua elemen penting dalam teori warna modern.

Baca Juga: 2 Langkah mudah Merubah Warna Background Foto dengan Smartphone Android

Namun, keduanya bisa membingungkan karena kadang-kadang kedua istilah tersebut digunakan secara bergantian meskipun keduanya tidak sama persis.

Sederhananya, Color Space mendefinisikan warna dalam subset tertentu dari model warna, sementara Color Gamut mendefinisikan rentang warna yang didukung oleh sebuah perangkat.

Meski begitu, kamu dapat menggunakan istilah Color Gamut untuk menggambarkan rentang warna dalam Color Space.

Jadi, sebuah perangkat bisa saja mendukung satu atau beberapa Color Space sekaligus, tetapi Color Gamut-nya mungkin tidak harus sama dengan Color Gamut dari Color Space tersebut.

Sebagai contoh, TV kamu mendukung Color Space DCI-P3, tetapi Color Gamut aslinya hanya dapat mencakup 90% dari Color Space DCI-P3.

Baca Juga: Cara Mudah Membuat Tulisan Warna-Warni di WA, Gampang Banget!

Dengan demikian, 10% warna dalam Color Space DCI-P3 "out of gamut" untuk TV tersebut.

Adapun Color Profile merupakan istilah lain yang terkait dengan Color Space. Color Profile menyediakan cara standar untuk menampilkan warna di semua perangkat.

Ada dua jenis Color Profile yang utama, yaitu sumber (input) dan tujuan (output). Keduanya menyertakan data tentang Color Space masing-masing yang digunakan untuk merekonsiliasi warna jika kedua perangkat memiliki Color Space yang berbeda.

Misalkan, sebuah layar tidak memiliki kemampuan untuk menghasilkan beberapa warna dari gambar yang dipindai.

Dalam hal ini, layar tersebut menggunakan profil warna yang terkait dengan gambar itu untuk memperkirakan warna-warna itu sesuai kemampuannya.

Color Profile juga sering disebut profil ICC karena dikembangkan sesuai spesifikasi yang ditetapkan oleh International Color Consortium (ICC).

Baca Juga: Pengen Buat Kombinasi Cat Dinding Dua Warna, Gampang Banget

Kenapa Color Gamut Penting?

Color Gamut merupakan aspek penting yang dapat menentukan kualitas gambar atau tampilan sebuah layar.

Color Gamut memberitahu kamu berapa banyak warna yang bisa ditampilkan oleh perangkat atau berapa warna yang bisa dicetak oleh sebuah printer.

Perangkat dengan Color Gamut yang lebar menawarkan lebih banyak warna (kaya warna) dan juga lebih hidup dibandingkan perangkat dengan Color Gamut standar.

Jadi sebagai konsumen, jika kamu ingin warna dan gambar yang lebih hidup, penting untuk mendapatkan perangkat dengan Color Gamut yang lebar.***

Editor: Chamdani Lukman Bachtiar

Sumber: Benq.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah