MEDIA PEMALANG - Idul Adha identik dengan momen istimewa penuh makna, di mana umat Islam di seluruh dunia berbondong-bondong melaksanakan ibadah kurban. Momen ini tidak hanya tentang berkurban, tapi juga tentang rasa syukur dan berbagi kepada sesama. Salah satu bagian penting dalam ibadah kurban adalah perlakuan daging kurban yang baik dan benar.

Tentang Daging Kurban

Baca Juga: Cara Mengolah Daging Kambing untuk Masakan yang Lezat, Anti Bau dan Dijamin Empuk!

Daging kurban merupakan hewan yang disembelih di hari raya Idul Adha dan Iduladha sebagai wujud ketaatan dan ketakwaan kepada Allah SWT. Daging kurban kemudian dibagikan kepada fakir miskin, tetangga, dan keluarga.

Perlakuan Daging Kurban yang Baik

Perlakuan daging kurban yang baik dan benar sangatlah penting untuk menjaga kualitas dan kesegarannya. Berikut beberapa langkah yang perlu diperhatikan:

1. Penyembelihan:

• Pastikan hewan kurban dalam kondisi sehat dan bebas dari penyakit.
• Sembelih hewan kurban dengan cara yang syar'i dan sesuai dengan kaidah agama Islam.
• Darah hewan kurban ditampung dengan baik dan tidak dibuang sembarangan.

2. Pendinginan:

• Dinginkan daging kurban sesegera mungkin setelah disembelih. Hal ini dapat dilakukan dengan cara diangin-anginkan atau disimpan di ruangan yang sejuk.
• Hindari menyiram daging kurban dengan air, karena dapat menurunkan kualitas daging.

3. Pemotongan dan Pembagian:

• Potong daging kurban sesuai dengan kebutuhan dan distribusikan kepada fakir miskin, tetangga, dan keluarga.
• Pastikan daging kurban dibagikan secara merata dan adil.

4. Penyimpanan:

• Daging kurban yang tidak langsung diolah dapat disimpan di dalam lemari es atau freezer.
• Daging kurban yang disimpan di lemari es tahan hingga 2-3 hari, sedangkan di freezer tahan hingga 2-3 bulan.
• Pastikan daging kurban dibungkus dengan rapat dan diberi label tanggal agar mudah diidentifikasi.

5. Pengolahan:

Baca Juga: 5 Jenis Olahan Daging Kurban yang Bisa Kamu Coba, Dijamin Menggugah Selera dan Nggak Bikin Bosen