Network
MEDIA PEMALANG- Seberapa besar istana Nabi Sulaiman yang dipindahkan hanya dalam sekejap mata dari wilayah kekuasaan Ratu Balqis di Yaman menuju Yerussalem yang sangat jauh?
Kisah ini sangat populer, sebagaimana yang diabadikan dalam Surat An-Naml ayat 20-44. Kisah ini dimulai ketika Nabi Sulaiman mengumpulkan seluruh makhluk. Namun ia tak melihat kehadiran burung hud-hud.
Tak berapa lama burung hud-hud datang dan menjelaskan sebab keterlambatannya. Ia telah mendatangi sebuah negara sejahtera yang dipimpin oleh seorang perempuan. Negara itu dianugerahi segala sesuatu dan memiliki singgasana yang besar.
Meski sejahtera, sayangnya mereka menyembah kepada matahari dan berada dalam bayang-bayang setan untuk terus melakukan kejahatan, menjauhkan mereka dari kebenaran sejati.
Tertarik dengan cerita hud-hud, Sulaiman kemudian meminta kepada salah satu yang hadir untuk berkenan mengecek kebenaran kisah hud-hud dan mengirimkan surat pada ratu Saba' yang bernama Balqis.
Setelah menerima surat Sulaiman, ratu Saba' pun lantas mendatangi kerajaan Sulaiman yang terletak di Yerusalem, sekarang.
Baca Juga: Baca dan Amalkan Doa Pendek Ini, Semua Keinginan Anda Diijabah Allah
Sebelum ratu Saba' tiba di kerajaan Sulaiman, ia menanyakan kepada para pembesarnya, siapakah di antara mereka yang sanggup memindahkan istana ratu Saba' ke kerajaan Sulaiman. Jin Ifrit mengatakan bahwa dirinya sanggup melakukannya sebelum Sulaiman beranjak dari tempat duduknya.
