Maka sekarang ya Tuhan Allah kami selamatkanlah kiranya kami dari tangannya supaya segala kerajaan di bumi mengetahui, bahwa hanya Engkau sendirilah Allah, ya Tuhan.” Lalu Nabi Yesaya bin Amos menyuruh orang kepada Hizkia mengatakan. “Beginilah. sabda Tuhan Allah Israel.“ Apa yang telah kaudoakan kepada-Ku mengenai Sanherib, Raja Asyur telah Kudengar”.
Baca Juga: Teks Doa Bapa Kami Ajaran Gereja Katolik Versi Bahasa Latin
Inilah sabda yang diucapkan Tuhan mengenai dia, “Anak dara yaitu puteri Sion, telah menghina Engkau, telah mengolok-olok engkau; dan putri Yerusalem telah geleng-geleng kepala di belakangmu. Dari Yerusalem akan keluar orang-orang yang tertinggal dan dari Gunung Sion akan tampil orang-orang yang terluput. Cemburu Tuhan semesta alamlah yang akan melakukan hal ini.
Maka beginilah sabda Tuhan mengenai raja Asyur, “Ia tidak akan maasuk ke kota ini dan tidak akan menembakkan panah ke sana. Ia juga tidak akan mendatanginya dengan perisai dan tidak akan menimbun tanah menjadi tembok untuk mengepunginya.
Melalui jalan dari mana ia datang, ia pun akan keluar, tetapi ke kota ini ia tidak akan masuk,” demikianlah sabda Tuhan, “Aku akan membela kota ini untuk menyelamatkatkannya demi Aku dan dan demi Daud, hambaKu.”
Maka pada malam iitu keluarlah Malaikat Tuhan, membunuh seratus delapan lima ribu orang di dalam perkemahan Asyur. Sebab itu berangkatlah Sanherib Raja Asyur; ia pulang lalu tinggal di kota Niniwe.
Demikianlah Sabda Tuhan
U : Syukur kepada Allah
Mazmur Tanggapan: Mazmur 48:2-3a,3b-4,10-11