Network
Media Pemalang – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy menyambut kepulangan jamaah haji yang tiba di Bandara Soekarno-Hatta Tangerang Banten. Menko PMK kali ini didampingi oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
Jamaah haji yang baru saja tiba merupakan jamaah haji kelompok terbang pertama. Mereka tiba di bandara Soetta sekitar dini hari.
Jamaah haji yang tiba di tanah air tidak diberlakukan syarat karantina kesehatan Covid-19. Hal tersebut ditegaskan oleh Menko PMK Muhadjir Effendy. Ia juga memastikan bahwa penanganan protokol kesehatan akan terus dilakukan.
Baca Juga: Contoh Nomor Porsi Haji dan Cara Menggunakannya untuk Mengetahui Perkiraan Jadwal Berangkat Haji
“Pemerintah memastikan tidak ada karantina kedatangan. Jadi sekali lagi tidak ada karantina. Namun demikian, kesehatan tetap menjadi perhatian utama. Karena itu tetap jaga protokol kesehatan dan beristirahat yang cukup,” ucap Muhadjir pada saat penyambutan jamaah haji di Bandara Soetta.
Para jamaah akan diperiksa suhu tubuhnya saat tiba di Bandara Soetta. Bagi jamaah dengan suhu tubuh di atas 30 derajat celcius maka akan diminta untuk berkoordinasi langsung dengan satuan tugas Covid-19 demi penanganan seperlunya.
Pada gelombang utama kepulangan, ada tujuh kloter yang terbagi dalam empat embarkasi yaitu dua kloter Jakarta Pondok Gede sebanyak 780 orang, dua kloter Jakarta Bekasi sebanyak 818 orang, dua kloter Solo sebanyak 714 orang, dan satu kloter Padang sebanyak 393 orang.
Baca Juga: Daftar Tunggu Haji Jawa Timur Capai 70 Tahun, Segera Cek Nomor Porsi untuk Perkiraan Berangkat Haji
Pada acara penyambutan kepulangan jamaah haji tersebut, Muhadjir menyampaikan rasa syukur atas kepulangan jamaah haji Indonesia yang tiba di tanah air dengan sehat dan selamat. Muhadjir juga mendoakan para jamaah dapat menjadi haji yang mabrur.
