Network
MEDIA PEMALANG- Serangan rudal Rusia di Kharkiv dikabarkan tewaskan 9 sipil termasuk 3 anak pada Senin 28 Februari 2022.
Ihor Terekhov, Wali Kota Kharkiv, menyatakan bahwa tiga anak kecil termasuk sembilan warga sipil yang tewas dikarenakan imbas dari serangan rudal Rusia.
"Kami mengalami masa-masa yang berat hari ini. Ini memperlihatkan bukan sekadar perang, tapi pembantaian orang-orang ukraina," tulis Terekhov dalam akun Telegram.
Baca Juga: Buntut Invasi Rusia, Google Blokir Media Rusia Today dari Fitur Berita dan Pencarian
"Rudal tersebut menghantam area perumahan, membunuh dan melukai masyarakat sipil yang tak bersalah. Belum pernah ada kehancuran sebesar ini di Kharkiv dalam waktu yang lama. Ini amat mengerikan," tambah pria berusia 55 tahun tersebut.
Terekhov menyatakan bahwa empat warga yang keluar dari perlindungan untuk mengambil air ikut terbunuh.
Ia juga menambahkan bahwa terdapat pula peristiwa, dimana satu keluarga yang terdiri dari dua orang dewasa dan tiga anak kecil terbakar hidup-hidup di dalam mobil mereka.
Baca Juga: Perundingan Digelar, Ukraina Tetap Dibombardir oleh Rusia
Sementara itu, 37 orang lainnya dikabarkan mengalami luka-luka. Pihak pemerintahan Kharkiv juga menyampaikan bahwa angka korban yang sama dengan pernyataan Terekhov.
