4. Beri Label Waktu Perah
Setelah ASI selesai diperah, ibu perlu untuk memberikan label yang berisikan tanggal hingga jam ASI tersebut diperah, baik pada botol maupun plastik kemasannya.
Baca Juga: Siap-Siap! Inilah Ketentuan Pelaksanaan dan Syarat-Syarat Untuk Dapat Vaksin Booster Januari 2022
Pemberian tanggal pemerahan ASI penting untuk dicantumkan sebagi salah satu cara memastikan bahwa ASI yang akan dipakai adalah ASI yang lebih lama.
5. Pastikan ASI yang Disimpan adalah ASI Segar
Untuk menjaga agar kualitas ASI yang diberikan kepada sang buah hati adalah yang terbaik, maka salah satu cara menyimpan ASI yang wajib Bunda lakukan adalah dengan tidak menyimpan sisa ASI yang sudah dikonsumsi untuk pemberian berikutnya.
Beri selalu ASI perah pada sang buah hati dalam kondisi segar agar kandungan gizi tidak berkurang.
Baca Juga: Ini Penyebab dan Cara Mengatasi Perut Kembung pada Bayi
Perlu diketahui pula untuk memastikan agar tidak mencampurkan ASI yang telah dibekukan dengan ASI yang masih baru pada wadah penyimpanan.
6. Usahakan Memiliki Kulkas Khusus untuk Penyimpanan ASI