MediaPemalang.com- Tim Waspada COVID-19 Lembaga Eijkman (WASCOVE) menyatakan pamit per tanggal 1 Januari 2022, kemarin. Melalui laman sosial media resminya yaitu di Twitter-nya, @eijkman_inst menuliskan bahwa kegiatan deteksi COVID-19 di PBM Eijkman akan diambil alih oleh Kedeputian Infrastruktur Riset dan Inovasi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
"Mulai tanggal 1 Januari 2022, kegiatan deteksi COVID-19 di PRBM Eijkman akan diambil alih oleh Kedeputian Infrastruktur Riset dan Inovasi Badan Riset dan Inovasi Nasional. Selamat Tahun Baru 2022.Salam sehat, WASCOVE. Bersama, kita pulih kembali. Kami Pamit." tulis akun Twitter resmi @eijkman_inst pada 31 Desember 2021 lalu.
Terima kasih kepada seluruh masyarakat Indonesia atas dukungan selama 33 tahun Lembaga Eijkman berkiprah dalam pengembangan penelitian Biologi Molekuler Kesehatan & Obat di Indonesia dan dunia.
Mari jaga spirit & etos kerja dimanapun kita berada. #EijkmanForIndonesia#KamiPamit pic.twitter.com/A3TWPVhN9P— Eijkman Institute (@eijkman_inst) January 2, 2022
Dikutip dari Antaranews, Kepala Eijkman 2014-2021 Amin Soebandrio sebelumnya mengatakan, bakal ada sejumlah penyesuaian usai penggabungan dengan BRIN. Ia berharap perubahan tersebut tak menyurutkan semangat bekerja, dan periset tetap bisa terus berkarya di mana pun tempatnya.
Baca Juga: Program Kartu Prakerja Jalan Terus, Sudahkah Anda Memenuhi Syarat?
"Karena yang penting bukan tempat (dan) fasilitasnya, tapi manusianya yang akan menentukan keberhasilan dari suatu usaha," tambahnya seperti yang dilansir ANTARA.
Di sisi lain, Kepala BRIN Laksana Tri Handoko mengatakan pembentukan BRIN secara otomatis mengintegrasikan semua lembaga riset sejak 1 September 2021.
Setelah bergabung dengan BRIN, Lembaga Biologi Molekuler Eijkman akan berganti nama menjadi Pusat Riset Biologi Molekuler Eijkman (PRBME) BRIN.
"Kita berkomitmen untuk memperkuat riset, termasuk riset di Eijkman," ujar Handoko.
Tim Waspada Covid-19 Lembaga Eijkman (WASCOVE) merupakan tim yang dibentuk untuk menghadapi pandemi Covid-19.
Selama pandemi, tim WASCOVE berperan dalam deteksi dan penelitian virus SARS-CoV-2, termasuk penelitian Plasma Konvalesen dan pengembangan vaksin Merah Putih.***