Network
MediaPemalang.com - Koordinator tim Kuasa Hukum Bharada Eliezer Lumiu, Ronny Talapessy mengatakan jika kliennya merasa trauma saat mengikuti rekonstruksi ulang kasus pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat yang digelar di kediaman Ferdy Sambo di Duren Tiga, Selasa (30/8).
"Posisinya beliau ketika masuk rumah Duren Tiga kemarin agak trauma, tetapi semoga hari ini lebih baik," ujar Talapessy.
Menurutnya, ketika memasuki rumah tersebut mengingatkan Bharada E tentang peristiwa yang menimpa sahabatnya, Brigadir J, yang mana ia ditugaskan untuk menghabisi nyawa Yosua atas perintah Ferdy Sambo.
Kebersamaan Bharada E dan Brigadir J terlihat dalam rekonstruksi TKP Magelang. Pada adegan ke-13, mereka terlihat tidur di tempat yang sama.
Baca Juga: Polisi Pastikan Ferdy Sambo Akan Kenakan Baju Tahanan Saat Rekonstruksi Kasus Brigadir J
"Kalau kami di posisi ini juga pasti sulit karena orang yang setiap hari ketemu terus disuruh tembak," ujar Ronny.
Hari ini, Bharada E akan mengikuti proses konfrontasi pemeriksaan Putri Candrawathi di Bareskrim Polri.
Menurut Ronny, meski kliennya belum mendapat undangan tapi sudah mengetahui ada agenda konfrontasi tersebut.
Terkait kondisi Bharada E, Talapessy mengatakan walaupun sempat mengalami trauma, kliennya akan fokus mengikuti rekonstruksi.
