Mengenal 'Jutako' Silat Asal Pemalang yang Legendaris

- 22 Februari 2022, 10:00 WIB
Para pesilat sedang unjuk gigi dalam latihan uji tanding antara IPSI Wonogiri dengan IPSI Kabupaten Malang
Para pesilat sedang unjuk gigi dalam latihan uji tanding antara IPSI Wonogiri dengan IPSI Kabupaten Malang /Desy Kharisma/WNC

MEDIA PEMALANG - Silat merupakan seni beladiri khas tanah air. Siapa mengira, Kabupaten Pemalang menyimpan khazanah beladiri perguruan silat yang lahir dan tumbuh di kota ikhlas ini. Inilah Jutako singkatan dari Jurus Tangan Kosong.

Jutako silat asal Pemalang

Jutako didirikan oleh Nasrun Azarudin. Dari tangan dingin Nasrun inilah rangkaian jurus silat Jutako diramu. Sang pendiri meramu aneka gerakan dari sejumlah aliran beladiri seperti Judo, Karate dan silat. Jutako sebelumnya bernama Jukasi, awal berdiri sejak 15 Januari 1979.

“Dulu Pak Nasrun sempat bergabung di beberapa perguruan Seperti Judo, Karate, dan Silat. Tiga unsur beladiri itu digabungkan dengan nama awal Jukasi, tetapi akhirnya jukasi diganti menjadi Jutako,” tandas Puji salah seorang pelatih Jutako di Randudongkal.

Baca Juga: Pejabat Kepala Desa Kebanggan Resmi Dilantik oleh Bupati Pemalang

Hal itu, lanjut Puji, dilakukan mengingat Jukasi masih melekat nama perguruan lain.

“Itu satu-satunya perguruan beladiri asli Pemalang, dengan jati diri sendiri sebagai perguruan yang mengusung jurus jurus beladiri dengan tangan kosong,” tutur nya lagi.

Seperti halnya perguruan lain Jutako pun punya tingkatan ban atau sabuk, mulai dari tingkat paling bawah yaitu hijau kemudian biru, cokelat, merah, kuning, oranye, kuning mas, serta sabuk khusus yang diberikan oleh ketua perguruan.

Dalam perkembangannya, Jutako kini telah menyebar di Pemalang hingga ke pelosok kecamatannya.Bahkan sudah menyebar ke sejumlah kota yakni menyebar ke berbagai kota di Indonesia seperti Jakarta, Cilacap, Tegal, Brebes dan Jambi. 

Halaman:

Editor: Chamdani Lukman Bachtiar

Sumber: Orang Pemalang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah