Network
MEDIA PEMALANG- Dalam sebuah laporan yang dirilis pada Kamis 20 Januari 2022 Bank Rusia mendesak untuk melarang cryptocurrency. Laporan tersebut dilayangkan dari konferensi pers online dengan Direktur Departemen Stabilitas Keuangan Bank Rusia, Elizaveta Danilova.
Laporan tersebut menyatakan bahwa cryptocurrency tidak stabil (volatile) dan banyak digunakan dalam kegiatan ilegal seperti penipuan.
Dikutip dari Coindesk, Bank menyarankan agar Rusia membutuhkan undang-undang dan peraturan baru yang secara efektif melarang aktivitas terkait kripto di negara tersebut.
Baca Juga: Timur Tengah Memanas, Harga Minyak Melambung Tinggi
Secara khusus, penerbitan cryptocurrency dan organisasi peredarannya di Rusia harus dilarang. Larangan tersebut harus berlaku untuk bursa, meja perdagangan over-the-counter, dan platform peer-to-peer.
Larangan penggunaan crypto sebagai pembayaran harus diperkuat, dan hukuman harus diterapkan untuk membeli atau menjual barang, jasa dan tenaga kerja oleh individu dan bisnis Rusia.
Investor institusional Rusia tidak boleh diizinkan untuk berinvestasi dalam aset kripto dan tidak ada organisasi atau infrastruktur keuangan Rusia yang boleh digunakan untuk transaksi mata uang kripto.
Baca Juga: Penjualan Mobil di Eropa Ambrol, Ini Penyebabnya!
Bank Rusia juga telah melarang reksa dana untuk berinvestasi dalam mata uang kripto. Pihak Bank menyarankan untuk mempertegas hukuman untuk melanggar larangan ini.
