MEDIA PEMALANG- Rusia mengeluarkan ancaman dengan menutup pipa gas utamanya ke Jerman jika Barat melanjutkan larangan minyak Rusia.
Sebagaimana yang diketahui, harga minyak dunia terus meroket ke level tertinggi sejak 2008, Senin 07 Maret 2022 setelah Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Antony Blinken mengumumkan rencana negara barat untuk melarang impor minyak dari Rusia.
Negeri Beruang Merah pun memperingatkan AS dan sekutunya bahwa harga minyak dunia dapat tembus lebih dari USD300 per barel menindaklanjuti kemungkinan penutupan pipa gas utama Rusia-Jerman.
Baca Juga: Makin Panas! AS dan Eropa Bahas Pelarangan Impor Minyak Rusia
Wakil Perdana Menteri Rusia, Alexander Novak menyatakan "penolakan terhadap minyak Rusia akan menyebabkan konsekuensi bencana bagi pasar global".
Dimana terangnya embargo minyak Rusia dapat menyebabkan harganya naik lebih dari dua kali lipat menjadi USD300 per barel.
Amerika Serikat sendiri dikabarkan telah menjajaki larangan potensial impor minyak dari Rusia dengan sekutunya sebagai cara untuk menghukum Rusia atas invasinya ke Ukraina.
Namun, Jerman dan Belanda menolak rencana tersebut pada awal pekan kemarin.