MEDIA PEMALANG - Seorang pria menyebutkan bahwa dirinya sakit karena tidur dengan kipas angin menyala.
Pria yang tidak diketahui identitasnya itu menjadi viral di media sosial lantaran menceritakan dalam video pendek.
"Ternyata kipas angin sebahaya itu," tulis sang pria, dikutip dari unggahan @makassar_iinfo, Kamis (19/5/2022).
Disebutkan dalam tayangan, pria itu telah mencoba pengobatan tradisional untuk pijat. Akan tetapi, pengobatan tersebut tidak menyembuhkan sakitnya.
Kemudian, pria itu sempat muntah-muntah hingga dilarikan ke puskesmas untuk pemeriksaan.
Akhirnya, pria itu dirujuk ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif karena kondisinya memburuk.
Meskipun demikian, pria itu tidak memaparkan diagnosis dari dokter kepadanya.
Pendapat Ahli tentang Tidur dengan Kipas Angin Menyala
Baca Juga: 10 Tips Ampuh Tentang Cara Membuat Rumah Anda Bebas Nyamuk
Tidak sependapat dengan ungkapan pria tersebut, ahli menyebutkan bahwa kipas angin menyala tidak berbahaya.
"Tidak ada kipas angin yang 'beracun'. Tidak ada yang salah dengan sirkulasi udara," kata ahli paru Len Horovitz dari Lenox Hill Hospital, New York City.
Akan tetapi, kipas angin akan menyebabkan pergerakan udara cepat. Hal ini akan berdampak pada mulut dan saluran hidung menjadi kering.
"Kipas angin juga dapat mengedarkan debu, yang dapat menganggu orang. Terutama jika mereka menderita alergi," sambungnya, dilansir Live Science.
Baca Juga: Inilah Alasan Mengapa Acara Gala Dinner dengan Mantan Artis Dewasa Miyabi Tidak Perlu Izin Keramaian
Lalu, bagaimana saran yang tepat untuk tidur dengan kipas angin menyala? Perhatikan hal-hal berikut ini.
Letakkan kipas angin dalam jarak aman dari tempat tidur dan tidak menghadapkan langsung ke tubuh.
Simpan filter udara di kamar untuk menjaga dari debu dan alergen lainnya.
Lakukan irigasi sinus setiap hari dengan saline, yang dapat membantu mengatasi saluran hidung yang kering, hidung tersumbat, dan masalah hidung lainnya.
Baca Juga: Ini Lho Ide Kreatif Buat Kamu yang Ingin Membuat Mushola Kecil di Rumah, Coba Cek 6 Kiat Unik ini
Selain itu, udara dingin juga dapat menyebabkan kontraksi otot sehingga paparan udara dari kipas angin di malam hari dapat menyebabkan leher kaku di pagi hari.
Len Horovitz menekankan bahwa lebih bermasalah AC yang dibiarkan menyala di malam hari. Hal yang perlu diperhatikan adalah udara tidak boleh tertiup langsung ke tubuh dan pengaturannya tidak boleh rendah dari 20 derajat Celcius.***