Penentuan Puasa Awal Ramadhan Ditentukan Melalui Hisab dan Rukyat, Begini Aturannya menurut Darul Ifta Mesir

- 29 Maret 2022, 04:35 WIB
penentuan puasa awal Ramadhan ditentukan melalui metode Rukyat dan Hisab, begini ketentuannya menurut Darul Ifta Mesir
penentuan puasa awal Ramadhan ditentukan melalui metode Rukyat dan Hisab, begini ketentuannya menurut Darul Ifta Mesir /

2. Penetapan rukyat dengan Mutawatir dan Istifadhah (berita dibawa oleh banyak orang), juga dengan Khabar Wahid (berita dibawa oleh satu orang), laki-laki atau perempuan, jika tidak ada faktor penyebab yang mempengaruhi kebenaran beritanya. Diantara faktor penyebab yang dapat merusak kebenaran berita ‘u͛yah adalah jika bertentangan dengan Hisab dari orang yang terpercaya.

3. Khabar Wahid mesti diamalkan, baik oleh orang yang membawa berita maupun yang mempercayainya. Adapun mewajibkan semua orang untuk mengikutinya, maka tidak boleh kecuali setelah ‘u͛yah ditetapkan oleh sebuah lembaga yang ditetapkan negara untuk itu.

Baca Juga: Doa Kamilin Tarawih Lengkap Latin dan Arab, Keutamaan serta Fadhilahnya

4. Berpedoman kepada Hisab dalam penetapan masuknya bulan Ramadhan apabila tidak dapat diwujudkan lewat ‘u͛yah dan tidak mungkin menyempurnakan jumlah hari bulan sebelumnya menjadi tiga puluh hari.

5. Menurut konferensi ini, perbedaan penampakan Hilal tidak dianggap jika tempatnya berjauhan dan waktu malam diantara tempat-tempat tersebut masih bersambung, meskipun sedikit. Perbedaan penampakan Hilal diantara beberapa tempat baru dianggap jika waktu malam diantara tempat-tempat tersebut tidak bersambung.

6. Konferensi ini merekomendasikan kepada masyarakat dan negara-negara Islam agar di setiap kawasan negeri Islam memiliki lembaga penetapan awal bulan Qamariyyah dengan tetap melakukan kordinasi antara lembaga dan berkordinasi dengan lembaga Hisab terpercaya.***

 

Halaman:

Editor: Muhammad Aswar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah