Gus Yasin Sampaikan Pembenahan Sektor Wisata Halal akan Terus Digenjot

- 7 Januari 2022, 08:44 WIB
 Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen berpandangan, diraihnya penghargaan tersebut menjadi momentum untuk semakin menumbuhkan ekonomi syariah di Jawa Tengah. Apalagi, potensi ekonomi syariah di provinsi ini sangatlah strategis.
Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen berpandangan, diraihnya penghargaan tersebut menjadi momentum untuk semakin menumbuhkan ekonomi syariah di Jawa Tengah. Apalagi, potensi ekonomi syariah di provinsi ini sangatlah strategis. /Jatengprov/

MediaPemalang.com- Semenjak sukses menyabet penghargaan sebagai destinasi wisata halal unggulan pada 2019 lalu, Jawa Tengah terus melakukan pembenahan di sektor wisata halal beserta turunannya.

Hal tersebut sebagai salah satu wujud tindak lanjut untuk dapat mendongkrak pertumbuhan ekonomi di Jawa Tengah.

Dikutip dari Jatengprov, Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen berpandangan, diraihnya penghargaan tersebut menjadi momentum untuk semakin menumbuhkan ekonomi syariah di Jawa Tengah. Apalagi, potensi ekonomi syariah di provinsi ini sangatlah strategis.

Baca Juga: Mengapa Sertifikat Pelatihan dari Mitra Belum Muncul di Dashboard? Ini Jawabannya!

“Ditambah lagi pada 2019, Jateng mendapat penghargaan sebagai destinasi pariwisata halal (unggulan). Dengan itu kami tangkap di Pemprov Jateng, sejak 2019 kita arahkan, bagaimana pertumbuhan ekonomi syariah di Jateng ini muncul,” kata Wagub yang akrab disapa dengan Gus Yasin, pada Workshop Virtual Kajian Keuangan Mikro Syariah dan Penguatan Potensi Ekonomi Pesantren di Jawa Tengah, dari Kantor Gubernur, pada 05 Januari 2022 lalu.

Ia juga menambahkan bahwa seiring dengan gaya hidup halal yang kini tengah menjadi tren, wisata halal menjadi pasar yang menjanjikan. Oleh karena itu, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah perlu terus untuk melakukan upaya perbaikan dari hulu hingga ke hilir.

“Dari hulu sampai ke hilir kita pikirkan. Termasuk, jika kita bicara pariwisata di situ juga masuk ke ranah kuliner. Jadi orang berwisata itu pertama biasanya melihat tempatnya bagaimana ya, tempat penginapannya. Ini juga kita dorong ada pertumbuhan-pertumbuhan perhotelan yang berlabel syariah,” kata Wagub Jawa Tengah tersebut.

Baca Juga: Total Ekspor Kabupaten Jawa Tengah Meroket Hingga 57,33 Persen!

Gus Yasin, juga merasa senang karena wisata halal semakin menggeliat di Jawa Tengah. Ia mencontohkan munculnya hotel syariah di Kabupaten Wonosobo. Di samping itu, di Kabupaten Karanganyar juga dijumpai wisata halal yang dikerjasamakan dengan pondok pesantren.

Halaman:

Editor: Argani Palupi

Sumber: jatengprov


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah