Network
MEDIA PEMALANG - Pada era perkembangan kecerdasan buatan (AI) yang semakin pesat, dominasi Nvidia dalam pasar chip AI menjadi perhatian serius bagi perusahaan teknologi lainnya.
Koalisi UXL: Menghilangkan Keuntungan Perangkat Lunak Nvidia
Google dan Intel, bersama dengan perusahaan teknologi lainnya seperti Qualcomm, Arm, dan Samsung, telah membentuk sebuah koalisi yang dikenal sebagai The Unified Acceleration Foundation (UXL) dengan tujuan utama untuk menghilangkan keuntungan perangkat lunak yang telah membantu Nvidia mendominasi pasar AI.
UXL mengembangkan sebuah suite perangkat lunak sumber terbuka yang bertujuan untuk mencegah pengembang AI terkunci dalam teknologi proprietari Nvidia, sehingga kode mereka dapat berjalan pada mesin apa pun dan dengan chip apa pun. Dengan demikian, UXL berencana untuk memberikan alternatif bagi pengembang AI dan mendorong keragaman teknologi dalam ekosistem AI.
Baca Juga: Humane AI Pin: Perangkat Wearable Revolusioner Tanpa Layar yang Mengubah Hidup Kita
Intel Perkenalkan Accelerator AI Gaudi 3: Tantangan Serius untuk Nvidia
Sementara itu, Intel menunjukkan ambisinya dalam memperkuat posisinya di pasar AI dengan memperkenalkan accelerator AI Gaudi 3. Chip baru ini diklaim memiliki kinerja dan efisiensi yang lebih baik untuk melatih model AI dibandingkan dengan alternatif industri, termasuk chip H100 Nvidia yang sangat dicari.
Gaudi 3 disebutkan memiliki lebih banyak daya komputasi AI, bandwidth jaringan, dan memori dibandingkan dengan pendahulunya, Gaudi 2. Intel juga menekankan keunggulan Gaudi 3 dalam melatih model bahasa yang menjadi dasar chatbot AI lebih cepat 50% dibandingkan dengan chip H100 Nvidia dan memberikan "inferencing" 30% lebih cepat dibandingkan chip H200 Nvidia.
Dengan langkah ini, Intel menegaskan dirinya sebagai pesaing serius bagi Nvidia dalam pasar chip AI, memberikan alternatif yang kompetitif bagi pengembang AI dan perusahaan yang membutuhkan solusi AI yang efisien dan handal.
Membuka Persaingan Baru dalam Industri Semikonduktor dan AI
Koalisi UXL dan inovasi chip AI dari Intel mencerminkan upaya yang serius dari pemain industri besar untuk memecah dominasi Nvidia dalam pasar chip AI. Meskipun Nvidia masih memegang keunggulan signifikan, terutama melalui perpustakaan perangkat lunaknya, langkah-langkah ini menandai fase baru persaingan dalam industri semikonduktor dan AI.
Baca Juga: 3 Pihak yang Akan Dirugikan dengan Adanya Kebijakan Pembatasan Impor Peralatan Elektronik
