MEDIA PEMALANG - Para pejabat Taliban mengatakan upaya penyelamatan korban gempa di Afganistan hampir selesai dan bantuan mulai berdatangan di daerah-daerah terpencil.
"Operasi penyelamatan telah selesai, tidak ada yang terjebak di bawah puing-puing," kata Mohammad Ismail Muawiyah, juru bicara komandan militer Taliban kepada Reuters, Kamis (23/6) seperti dikutip Al Jazeera.
PBB mengatakan pada hari Kamis bahwa Kementerian Pertahanan Taliban telah mengindikasikan pada Rabu pagi bahwa 90 persen dari operasi pencarian dan penyelamatan telah selesai.
Baca Juga: FDA Resmi Larang Rokok Elektrik Juul, Perintahkan Semua Produk Ditarik dari Pasar
Gempa bumi berkekuatan 6,1 Skala Richter mengguncang wilayah Afganistan pada Rabu pagi (22/6), sekitar 160 km bagian tenggara Kabul.
Dilansir dari Al Jazeera, gempa sangat dirasakan di wilayah pegunungan gersang yang dipadati pemukiman kecil di dekat perbatasan dengan Pakistan.
Muawiyah menambahkan, gempa tersebut telah menewaskan sekitar 1.000 orang dengan lebih dari 1.500 orang terluka dan menghancurkan sedikitnya 3.000 rumah.
Komunikasi yang buruk dan kurangnya akses jalan yang layak menghambat upaya penyelamatan korban.
Baca Juga: Ngeri! Perenang AS Pingsan di dalam Kolam, Pelatih Sigap Selamatkan Nyawa dengan Menyelam
Editor: Gani P.