Namun, tidak jelas apa yang dimaksud Trump dengan pernyataannya bahwa Facebook "melakukan kecurangan" selama pemilihan presiden Amerika Serikat tahun 2020.
Baca Juga: TikTokers Dibuat Panik! TikTok Kirim Pesan SOS, Isinya Bikin Geleng-geleng Kepala! Ternyata Ini...
Trump sendiri telah diblokir atau ditangguhkan oleh berbagai platform media sosial setelah insiden serangan ke Gedung Kongres AS pada 6 Januari 2021, termasuk oleh Facebook dan Instagram, karena melanggar kebijakan platform tentang kekerasan.
Meskipun begitu, akun Trump di Facebook dan Instagram akhirnya diaktifkan kembali oleh Meta dengan pengaturan baru yang lebih ketat untuk mencegah pelanggaran aturan.
Truth Social, yang dioperasikan oleh Trump Media & Technology Group, saat ini tengah mengajukan rencana penggabungan dengan Digital World Acquisition Corp., sebuah perusahaan yang berfokus pada akuisisi, dengan tujuan untuk menjadi perusahaan yang terdaftar di bursa saham.
Rencana penggabungan ini akan diputuskan melalui pemungutan suara pemegang saham DWAC pada 22 Maret mendatang, yang dapat memberikan nilai hingga $4 miliar untuk saham Trump di TMTG melalui kesepakatan dengan DWAC.***