Network
MediaPemalang.com - Jika Tegal terkenal akan Tahu Tegal. Sumedang punya Tahu Sumedang, Pemalang? Punya Tahu Karangmoncol.
Tahu ini sekilas tampilannya "ndeso." Namun rasa gurih yang dihasilkan seketika melenyapkan status "ndeso" tadi.
Kawasan Randudongkal berada 30 kilometer arah selatan Pemalang. Letaknya sangat strategis. Berada di pertemuan tiga jalur yang mengarah ke Tegal, pemalang, dan Purbalingga.
Lima kilometer arah utara Randudongkal terdapat desa Karangmoncol, desa inilah yang menjadi cikal bakal Tahu Karangmoncol, yang mulai dijajakan sejak 1960.
Baca Juga: Sup Kepala Manyung : Kuliner Pesisir Pantai Pemalang yang Layak Anda Coba Sekali Seumur Hidup!
Tahu Karangmoncol termasuk dalam jenis tahu pletok, di mana tahu disobek terlebih dahulu dengan kedua tangan (mlethoki) sebelum digoreng ke dalam wajan panas.
Sekilas hampir serupa dengan Tahu Pletok khas Tegal, namun Tahu Karangmoncol tidak menggunakan tepung tapioka seperti Tahu Pletok Tegal.
Jajanan ini paling pas dinikmati saat baru ditiriskan dari wajan. Bentuk aslinya serupa dengan keripik tahu, dengan tidak menyisakan tekstur dalaman sama sekali. Rasanya gurih dan cenderung asin.
Rasa asin didapatkan dari pemberian garam sesudah tahu digoreng. Praktis, hanya garam yang menjadi penyedap rasa. Anda juga bisa meminta kepada penjual untuk tidak menyobek tahu jika ingin tetap utuh saat dimakan.
