Trump sebelumnya diblokir atau ditangguhkan oleh berbagai platform media sosial setelah serangan terhadap Gedung Kongres AS pada 6 Januari 2021, termasuk oleh Facebook dan Instagram, karena melanggar kebijakan tentang kekerasan. Meskipun begitu, Meta, induk perusahaan Facebook, telah mengembalikan akses Trump ke platformnya dengan syarat dan pembatasan yang ketat.
Baca Juga: Pamor TikTok Mulai Pudar? Inilah Tanda Kejayaan TikTok Mulai Runtuh dan Alasan Penyebabnya
Truth Social, platform media sosial yang dioperasikan oleh Trump Media & Technology Group, saat ini mengalami proses merger dengan Digital World Acquisition Corp., sebuah perusahaan akuisisi khusus yang bertujuan untuk menjadi entitas publik.
Pemegang saham DWAC dijadwalkan akan memberikan suara mereka terkait merger ini pada 22 Maret. Kesepakatan ini dapat memberi nilai hingga $4 miliar bagi saham Trump di TMTG.**