Bolehkah Mengganti Puasa Ayyamul Bidh di Hari Tasyrik Bulan Dzulhijjah Tanggal 14, 15 dan 16? Begini Hukumnya

- 12 Juli 2022, 03:35 WIB
Inilah hukum dan bolehkah mengganti puasa Ayyamul Bidh pada 14, 15 16 yang bertepatan dengan hari Tasyrik bulan Dzulhijjah atau Juli 2022
Inilah hukum dan bolehkah mengganti puasa Ayyamul Bidh pada 14, 15 16 yang bertepatan dengan hari Tasyrik bulan Dzulhijjah atau Juli 2022 /

Baca Juga: Bolehkah Qadha Puasa di Hari Tasyrik untuk Membayar Utang Puasa Ramadhan, Apakah Ada Dalil Hukum Larangannya?

Meskipun beberapa ulama Mazhab Syafi'i yang membolehkan puasa pada hari Tasyrik, tetapi puasa tersebut hanya berlaku pada puasa wajib seperti qadha puasa Ramadhan, kaffarat, dan nadzar.

Begitu juga hanya orang-orang yang melaksanakan haji tamattu' serta qiran yang boleh melaksanakan puasa di hari Tasyrik sebagai ganti denda karena melanggar aturan haji.

Selain itu, semua puasa dilarang pada hari Tasyrik. Termasuk puasa Ayyamul Bidh yang bertepatan dengan hari Tasyrik di bulan Dzulhijjah.

Baca Juga: Apa Hukum Puasa di Hari Tasyrik Karena Tidak Tahu Larangannya, Apakah Berdosa atau Terlanjur dan Boleh Lanjut?

Hukum Mengganti Puasa Ayyamul Bidh di Hari Lain

 

Sejatinya permasalahan hukum puasa Ayyamul Bidh di hari Tasyrik telah diantisipasi sejak awal oleh Rasulullah.

Dalam sebuah sabda yang diriwayatkan Sayyidah Aisyah, Rasulullah mengatakan bahwa jika tidak bisa melakukan puasa para tanggal 13, 14 dan 15 setiap bulan, maka boleh mengganti puasa Ayyamul Bidh di hari lain:

لا يبالي هل صامها من أول الشهر أو وسطه أو آخره

Halaman:

Editor: Muhammad Aswar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah